Ughh...
Aku meremas bokongnya yang seksi itu.
Lenguhannya terdengar indah bagaikan lantunan lagu, setiap malam yang ku dengar di kamar asrama ku setiap hari. Atau tetangga rumah ku.
Ini hanya mimpi atau hanya halusinasinasi ku saja. Jika. Ya... j...
Hari semakin gelap mengisahkan perjalanan yang cukup panjang. Ae tidak menyangka dengan semua yang terjadi dalam hidupnya ini.
Dia sangat beruntung mengikuti ide ke dua P barunya itu.
Ae tersenyum membayangkan wajah manis berparas cantik, yang tidak sengaja bertemu dengannya secara tidak kebetulan.
Dia beruntung memilih tempat itu setiap harinya. Ae tidak menyangka di pertemuan pertamanya, bisa membuat jantungnya berdebar kencang.
Jantung serasah mau terlepas dari tempatnya. Sungguh menakjubkan ciptaan dewa untuk ukuran seorang pria.
Alangkah ketidak beruntungannya Ae. Baru pertama kali bertemu saja sudah taken. Apa lagi married nanti. Tidak! Dia tidak boleh married selain Ae.
Dia akan berbuat apa saja untuk menarik pria kelinci ciptaan dewa ke pelukannya.
Termasuk merebutnya dari kekasihnya. Persetan dengan perasaan pria bertato itu. Siapa cepat dia dapat.
Ia ingin segera bertemu dengan P kesayangnya. Meminta bantuan mereka untuk mendekatkan dia dengan pria kelinci manis.
Dirinya tidak boleh kalah sebelum negara api menyerang. Dia harus mendapatkan banyak informasi tentang pria manis itu.
Sebelum ada orang yang menikungnya terlebih dahulu.
Ae tidak langsung pulang ke rumahnya. Melainkan ke rumah yang sering mereka tempati bersama.
At Gangster House
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ae memasuki rumah yang terbilang cukup mewah untuk ukuran anak-anak orang kaya. Salah satunya orang yang sedang jatuh cinta.
Siapa lagi kalau bukan Ae. Golden Boy kesayangan dari P segengnya itu.
Ae membuka pintu mobilnya berjalan masuk ke dalam rumah.
Tempat di mana gengnya sering berkumpul, dan menghabiskan waktu bersama setiap harinya tanpa bosan sedikit pun.
Tidak perlu mengetok pintu rumah. Ae langsung membuka pintu, dan menutup pintu rumah mereka itu kembali.
Bagi Ae tempat mereka berkumpul adalah rumah ke dua setelah rumahnya, yang pastinya rumah orang tuanyalah. Rumah pertama buat Ae.
Ae tidak mau di cap anak durhaka. Karena sudah melupakan rumah utamanya. Rumah ke dua orang tuannya. Mau di tendang dan di coret dari daftar ahli waris. May Not Occur.
Hal itu tidak boleh terjadi. Mukanya mau taruh di mana.
Apa lagi di depan pria incarannya, bisa turun imagenya kalau sampai hal itu terjadi.
Dirinya tidak boleh kalah berperang, sebelum dia mendapatkan pria kelinci miliknya itu.
Catat milik sah Pak Intouch. Hak paten tidak boleh di ganggu gugat. Tercap nama Ae Intouch. Sah pemilik dari pria berparas manis.
