Lima

2.9K 263 22
                                    

"Ki, bangun Ki

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.







"Ki, bangun Ki..." suara halus Mutia berusaha membangunkan Kiara. Semalam Mutia menginap di kamar Kiara, AC di kamarnya bocor sehingga kamar Kiara dia jadikan tempat perlindungan paling aman.

"Hngghh..." erang Kiara dari balik selimutnya.

"Ki, udah mau jam 8..."

"Hngghh..." balas Kiara lagi, dia masih merasa ini terlalu pagi untuk seseorang yang selalu berangkat siang ke kantor, Kiara baru saja akan merapatkan kembali selimutnya, sayang dia kalah cepat dengan Mutia yang langsung menarik selimutnya, "Ki bangun sihhhh!!! Udah siang!"

"Mut, ngantuk..." akhirnya Kiara bersuara yang bisa Mutia pahami.

Semalam saat Mutia tidur, Kiara masih sibuk menonton animenya hingga menjelang pagi. Dengan headset tertempel di telinga demi kenyamanan sahabatnya supaya tetap bisa tidur tanpa terganggu oleh suara dari laptopnya.

"Bangun buruan, terus beresin kasur."

"Pulang gih Mut ke kamar lo..." pinta Kiara dari balik sprei yang dia tarik untuk dijadikan selimut, karena selimutnya baru saja disita Mutia.

Kiara selalu merasa bahwa Mutia cocok jadi ibu di lagu anak-anak, menyuruh bangun pagi dan membersihkan tempat tidur.

"Ogah, sampai tukang service AC nyampe dan benerin AC gue, baru deh gue balik sana."

"Kok egois..."

"Mau gue masakin sarapan gak?"

"Mau!" jerit Kiara spontan dia langsung bangun dan memeluk Mutia.

"Hm, urusan makanan aja cepet..."

Mutia memang teman yang paling bisa diandalkan jika urusan makanan, skill memasaknya mungkin bisa memenangkan salah satu lomba memasak amatir di televisi, namun dia memilih untuk menjadi AE saja.

"Ya udah, gue ke dapur dulu masakin sarapan, lo beresin kamar ya, berantakan banget kamar. Buku di mana-mana, baju lah, duh Kiiii..." cecar Mutia.

"Itu bukan buku Mut, itu komik, lagian biarin aja sih, yang penting masih bisa melangkah."

"Gak bisa, karena di sini gue juga numpang tinggal, harus serba rapi. Beresin dulu sana. Atau gak jadi dimasakin." ancam Mutia.

"Ya udah gue delivery aja." ancam Kiara balik yang tidak sempat didengar Mutia karena dia sudah menghilang ke dapur.

Kiara bangkit dari kasurnya, membereskan komik-komiknya yang berserakan di lantai, juga memindahkan baju-baju kotornya ke keranjang laundry. Segera menyusul Mutia ke dapur.

 Segera menyusul Mutia ke dapur

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Sunny DaysWhere stories live. Discover now