Chapter 36

572 93 9
                                    

   

♡Happy Reading♡

   

*

   

*

  

*

   

"... gue suka sama Eunbi," jawab Renjun.

"Ha ha ha. Lo juga suka sama---."

Hening sesaat.

   
   
  
 
 
 





  

"WADEPAK?!!"

Jeno teriak ga jelas lalu membekap mulutnya sendiri.

"Lo sister complex sama Eunbi, Njun?" kaget Jeno.

"Ye kali sister complex. Sedarah juga ngga," bantah Renjun.

"Gils! Seriusan nih lo?!" Jeno masih tak percaya.

"Emang gue pernah main-main kalo soal beginian?" tanya Renjun.

"Gils! Gils! Gils!" Jeno berulang kali berucap.

"Udah kali. Minum noh!" ucap Renjun sembari menuangkan soju ke gelas Jeno dan menyesap soju pada gelasnya.

"Ugh. Ya udah sih. Kita bisa apa, si Eunbi demennya sama Jaemin."

   

*

   

*

   

*

  

Eunbi menggigit kukunya cemas saat Renjun belum kunjung pulang. Eunbi sudah pulang sekitar sejam yang lalu dan sekarang jarum pendek jam sudah menunjukkan pukul setengah 11 malam. Bagaimana tidak cemas? Eunbi tahu jika Renjun tidak pernah pulang selarut ini sebelumnya.

"Gue pulang."

Samar-samar terdengar suara Renjun dari beranda. Eunbi pun langsung melesat menghampiri Renjun yang baru saja melepaskan sepatunya.

"Njun, lo kemana sih?! Tau ngga, gue khawatir banget! Udah malem gini juga!" cerocos Eunbi pada Renjun.

"Maaf, gue main sama Jeno sampai lupa waktu. Maafin ya," ucap Renjun sembari mengusap lembut kepala adik perempuannya itu.

"Lain kali bilang kek. Tadi gue telfonin juga ngga di angkat.." Eunbi hampir menangis.

"Gue takut lo kenapa-napa tau!" kesal Eunbi.

"Iya-iya. Gue salah. Jangan nangis dong.." Renjun berusaha menenangkan Eunbi.

"Ck! Lo sih ah!" Eunbi memeluk Renjun erat.

"Gue ga mau ya kalo abang gue pulang selarut ini tanpa kabar. Awas aja loh!" ancam Eunbi.

"..."

"Gimana ga makin baper akutu. Yalord, kuatkan hamba ini. Astaga!" teriak Renjun dalam hati.

"Iya udah sana tidur. Btw, gue tidur di kamar bang Daniel ya. Lo bisa kan tidur sendiri buat hari ini?" tanya Renjun.

"Yah Njun.. kan tau gue ga bisa tidur tanpa lo," kesal Eunbi.

"Yalord. Kalimatnya itu lo bikin aku baper lagi.." Renjun berusaha sabar.

"Coba aja dulu. Udah gede gitu, malu lah sama Jaemin tidur aja masih ditemenin," ucap Renjun.

"Ya kan ntar juga tidurnya bareng Jaemin," jawab Eunbi asal.

"Masih terlalu cepat 10 tahun bebskiku.. udah ah sono tidur. Ntar kalo ga kuat vidcall aja sama gue, okay?" ucap Renjun disertai anggukan Eunbi.

"Iya deh, iya.. Eum.. Btw, kok lo bau alkohol sih?" curiga Eunbi.

   
   
  
  
 
 

  
  

DEG!

   
  
  
 
 
 
 
    

"Mampus gue!" batin Renjun.

"Eh, itu.. hue.. a-anu.." Renjun terbata-bata.

"Jangan bilang lo minum soju di kedai-kedai pinggir jalan! Bener kan?!" Eunbi mempelototi Renjun.

"Eh, anda tidak salah.. KABOOR!"

Renjun langsung lari ke kamarnya Daniel, menghindari serangan dari macan tutul betina yang menatapnya dengan tatapan tajamnya itu.

"WOI! BELOM LEGAL UDAH MAIN MINUM AJA! GUENYA DILARANG! SINI LO!"

   

*

   

*

   

*

    

to be continued.

unch unch😘 gue makin greget baca part yang gue bikin sendiri. Renbi shipper manaaaaaaaaaa👋👋👋👋👋

kemaren karam sekarang mungkin akan berlayar lagi gaess

netijen bi laik :

netijen bi laik :

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Bitter Sweet • Jaemin | ✔Where stories live. Discover now