11. Just Friend

640 131 49
                                    

Main Cast
• Bae Jinyoung
• Kim Sohyun

Tekan ⭐ sebelum membaca 😘

.
.
.

Kaca mobil itu perlahan turun, memperlihatkan seseorang dibalik kemudi.

"Aku sepertinya tidak bisa menjemputmu, tidak apa-apa kan?"

Sohyun menganggukkan kepalanya. Ia membungkukkan sedikit badannya, membiarkan tangan kekar itu menghelus surai coklat emasnya.

Daniel tersenyum kecil. "Ah ya, Jinyoung tadi menghubungiku. Katanya kau mengabaikan panggilannya."

"Bukan." Sohyun menggeleng pelan. "Katakan padanya untuk menghubungi melalui nomor kantor. Ponselku rusak, kemarin jatuh di wastafel."

Daniel mengangguk mengerti. "Baiklah, nanti akan kuberitahu Jinyoung. Kalau begitu aku harus kembali ke kantor." Sohyun tersenyum, memperbaiki posisi berdirinya tegap. "Hati-hatilah dijalan."

Perlahan kaca mobil itu menutup, dan Daniel menjalankan mobilnya perlahan meninggalkan Sohyun yang masih mengamati kepergiaanya di depan gedung Key Company.

Sohyun membalikkan badannya, hembusan angin musim semi terasa menyegarkan, menyibakkan rambut Sohyun yang sengaja dibiarkan terurai.

Sohyun menghirup udara yang terasa sangat segar itu. Ia mengangkat wajahnya, memandang langit biru dengan awan yang bergerak perlahan. Sangat indah dan cerah.

Netranya kembali bergerak mengamati mekarnya bunga sakura yang terdapat di depan gedung Key Company. Beberapa kelopak berjatuhan, dan jatuh tepat di atas kepala Sohyun. Hal itu tidak disadari oleh wanita bersurai coklat emas.

.
.
.

Jarum pendek itu sudah menunjukkan angka 10 pagi, cuaca hari ini mulai menghangat. Sohyun melangkah dengan ringan sepanjang koridor kantor Key Company.

Ia memeluk beberapa naskah yang sudah direvisinya beberapa hari yang lalu. Hari ini mereka akan reading lagi, semoga saja pria berkulit tan itu tidak memintanya untuk memperbaiki naskahnya lagi. Jika ia, maka dia sendiri yang akan membatalkan kerja samanya dengan Jongin, tidak peduli jika Peniel akan memarahinya.

"Kim Jakkanim." sapa seseorang bernada bass. Sohyun menghentikan langkahnya, ia mengedarkan pandangannya mencari seseorang yang memanggilnya.

Tap

Tap

Tap

Suara langkah itu terdengar cepat dan mendekat. Sohyun membalikkan badannya. Pria dengan wajah imut namun memiliki suara yang begitu berat berlari kearahnya. Sohyun tersenyum.

"Lee Felix-ssi." sapa Sohyun saat pria berwajah imut itu berdiri dihadapannya sembari mengatur nafasnya yang memburu. Netra Sohyun bergerak mengamati peluh di dahi pria imut itu.

Menggerakkan tangannya, mengelap keringat Felix menggunakan telapak tangannya.

"Kenapa berlari seperti ini, lihat make up mu luntur."

Wolf Grey : A Girl Meets Werewolf  ✔Where stories live. Discover now