33

295K 18.7K 1.3K
                                    

INFO :

Adeeva dan Arga versi wattpad ada 59 Bab. Versi buku 36 Bab. Isi sama, hanya aku satuin biar nggak banyak bab.

Jadi, buat temen-temen yang beli ebooknya di karyakarsa, aku sarankan buat beli full yaa daripada perbab🌺🥰😍😘


---

Selamat akhir bulan!
Ramadhan penuh berkah😇
Lancar puasanya ya!
Selamat sahuuuuuur juga😊

Terima kasih untuk 14.8 ribu kali baca dan 2.07 ribu suaranya ehehehe

Masih nggak nyangka sih sebenernya, kalo cerita ini ternyata banyak yang baca.

Makasih buat kalian yang sudah meluangkan waktunya untuk membaca kisah Adeeva dan Arga.

Ambil yang baik dan buang yang buruknya ya!

Happy reading....

---

"Lah, terus?" tanya Azril dengan antusias.

"Ya gak papa," jawab Arga.

Kini keduanya sedang berada di kelas setelah sebelumnya mengikuti pelajaran olahraga. Ketika yang lain berbondong menuju kantin, maka dua pria remaja ini lebih memilih untuk mengistirahatkan tubuhnya terlebih dahulu.

"Bini lo gak papa emang?"

"APA?! Bi-- bini?" Suara dua orang wanita yang dengan kompak menyahuti dari belakang keduanya membuat Arga dan Azril menoleh. Sontak, Azril membekap mulutnya. "I'm so sorry," bisiknya sebelum kabur meninggalkan Arga yang tampak kesal.

Dilihatnya, Chelsea dan Zea yang berdiri mematung. Mata keduanya membelalak. Mereka seperti, tidak! Chelsea merasa dunianya runtuh seketika.

"Gu--gu--gue gak salah denger kan?"

Arga mengangkat bahunya acuh tak acuh. Sudah telanjur basah, dan mungkin sudah saatnya dia untuk jujur kepada wanita yang berdiri di depannya ini dengan wajah kaget.

"Arga ih!"

"Duduk dulu deh."

Chelsea mengangguk, kemudian dia mendudukan bokongnya di kursi yang sebelumnya di tempati oleh Azril. Sedangkan Zea, tangannya sudah ditarik Azril keluar dari kelas.

"Jadi, gue gak salah denger kan?" tanya Chelsea begitu Arga selesai menutup penjelasannya.

"Ya."

"Sumpah ya, lo jahat banget sama gue. Nikah kok gak bilang-bilang. Pilih kasih! Masa si Azril aja diundang."

"Sorry."

"Hm, yaudahlah dah telanjur juga. So, siapa wanita yang kini sudah menyandang status sebagai Nyonya Arga Pradipta itu?" tanya Chelsea yang kemudian menyipitkan kedua matanya.

Arga hanya mengangkat bahunya acuh, tanpa mau repot menjawab pertanyaan wanita di hadapannya membuat Chelsea berdecak kesal. "Ya udah, kelas berapa? Masih sekolah kan?"

Arga mengangguk. "Masihlah."

"Ya, kali aja lo nikah sama tante-tante," ucap Chelsea menyengir.

---

"Gue gak nyangka deh," ucap Deeva seraya mengaduk-aduk caramel macchiatonya.

"Apaan?" tanya Jihan.

Mereka berdua sedang berada di cafe favoritnya dulu, sambil menunggu Arga menjemput Deeva sih sebenarnya. Karena hari ini Arga mendapatkan jadwal futsalnya, sehingga mau tak mau Deeva menyeret Jihan untuk menemaninya. Dia sedang dalam mode malas berada di apartemen sendirian soalnya.

Adeeva dan ArgaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang