"Aku senang melihat kau menghubungi ku "

Seusai daichi masuk gaara berbicara kepada sakura karena semalam pagi-pagi dihubungi sakura jika dia bersedia menitipkan daichi disana.

"Aku yang seharusnya berterimakasih daichi diberikan pelajaran secara gratis "
Sakura senang karena daichi punya kegiatan yang tidak harus membuat dia ikut bekerja.

"Aku akan menjemputnya setelah pulang bekerja "

Sakura harus segera pergi karena walaupun diberikan izin oleh pemilik kedai tapi sakura tidak boleh bersantai.

"Iya,kau tenang saja sakura,dia akan baik-baik saja "

Gaara menenangkan sakura agar tidak terlalu mengkhawatirkan daichi karena dia selalu berada disana.

"Iya "

Sakura benar-benar pergi meninggalkan galeri gaara yang juga masuk kedalam.









"Apalagi yang harus dibeli?"

Sakura melihat daftar belanjaan yang harus dia beli,dia bukan belanja untuk dirinya sendiri tapi toko roti tempat sakura bekerja kekurangan bahan buah-buahan yang membuat dia yang disuruh untuk membelinya disupermarket.
Setelah merasa lengkap sakura bergegas untuk menuju kasir.



Dugh


Seseorang menabrak bahu sakura beruntung barang-barang yang sakura beli tidak berhamburan.

"Maafkan saya "

Orang tersebut minta maaf kepada sakura.

"Tidak masalah "

Sakura tidak merasakan apapun yang berarti.

"Kau masih bekerja seperti biasa,bagus kalau masih punya harga diri "

Pandangan sakura beralih saat mendengar ucapan seseorang.
Dia adalah uchiha mikoto, ibu dari sasuke.
Sakura segera membungkukan badan hormat sebelum dia pergi meninggalkan mikoto karena dia tetap menjaga sopan santunnya walaupun tidak suka dengan mikoto dan sakura tidak mau mendengar kata-kata hanya akan menyakiti hatinya saja nanti.






"Kaa-san"

Sakura tidak henti-hentinya tersenyum hari ini karena melihat daichi yang terlihat sangat bahagia.

"Terimakasih karena sudah menjaganya "

Daichi mengenggam tangan sakura seperti biasa mereka mau pulang

"Bagaimana kalau aku mengantar kalian?ini sudah malam "

Gaara menawarkan kepada sakura karena sakura bekerja dan mereka harus pulang pula hal itu sangat melelahkan.

"Tidak perlu "

Sakura menolak hal yang gaara tahu hal itu karena gaara tahu sakura bukan orang yang mau merepotkan orang lain melihat dari tawarannya kemarin sakura tidak langsung menerima tawarannya.

"Ayolah"

Walaupun mengerti tapi gaara kasihan melihat daichi yang seharusnya sudah istirahat dirumahnya.

"Kami naik bus"

Sakura tidak mau gaara mengkhawatirkan kalau mereka jalan kaki sakura juga tidak akan membiarkan daichi kelelahan.

"Lain kali jangan menolak"

Kali ini mungkin gaara mengalah tapi nanti tidak,dia akan mengantar mereka pulang.

"Sampai jumpa besok oji-san "

Daichi pamit pergi dari hadapan gaara.

"Sampai jumpa daichi"

Setelah itu keduanya pergi meninggalkan galeri gaara menuju halte bus.






"Tou-san belum pulang?"

Ujar daichi saat dia keluar dari kamar dan melihat tidak ada tanda-tanda sasuke ada disana.

"Aku akan menonton televisi "

Daichi mengisi kebosanan dengan menonton film kartun favoritnya.

"Kaa-san akan memasak "

Sakura yang sudah bersih-bersih hanya tinggal memasak saja.

"Tou-san belum pulang juga kaa-san"

Hingga hampir setengah jam daichi menonton,dia tidak melihat sosok sasuke pulang dan membuat dia bertanya kepada sakura.
Sakura melihat dinding dirumahnya dan melihat jam makan malam sasuke yang sudah lewat.

"Ayo makan,biarkan saja tou-sanmu "

Daichi harus tidur agar tidak terlambat besok jadi mereka harus mendahului sasuke lagipula sasuke tidak pernah memperdulikan mereka jadi kali ini mereka tidak masalah tidak memperdulikan sasuke.
Daichi mengikuti sesuai perintah ibunya.












Tbc



Gomen kalau jelek dan gaje🙏🙏🙏🙏
Semoga suka 🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰
Kalau tidak suka, tidak usah baca😌
Arigatou buat yang baca dan komen,, 😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘




why you hate me? Where stories live. Discover now