why you hate me?

part 36

"Pergilah "

Perintah jugo agar memberikan sakura ruang untuk bicara atau pun dia akan mengamuk sekarang.
Jugo pun pergi dari ruangan sasuke sedangkan sejak tadi tatapan membunuh dari sakura mengarah kepada sasuke.

"Apa yang maksud semua ini sasuke?"

Tanya sakura masih menahan emosinya karena dia ingin sasuke jujur padanya,apa yang sebenarnya ia lakukan walaupun semuanya sudah jelas.

"Kenapa kau tidak mengatakan apapun?apa kau seorang pengecut? setelah melakukan semua ini kau tidak mau bicara "

Sakura jadi kesal saat sasuke hanya diam saja seperti seorang pengecut,dia sudah melakukan berani melakukan kenapa dia tidak berani mengakui.

"Kau hanya memanfaatkan aku dan daichi untuk mendapatkan apa yang kau mau,seperti itu?"

Sakura tadi berniat untuk menghampiri sasuke keruang kerjanya tapi dia malah mendengar pembicaraan sasuke dan jugo yang membuat sakura tidak dapat menahan diri.

"Iya"

Kali ini sasuke berbicara dan membenarkan walaupun dengan singkat.

"Apa!iya?"

Sakura membuang nafas kasar,dia menatap sasuke tidak percaya.

"Kau mau aku menjawab "

Sasuke hanya menjawab karena sejak tadi sakura ingin dia berbicara setelah dia berbicara malah sakura terlihat semakin emosi.

"Kau benar-benar sangat jahat "

Sakura menatap sasuke dengan tatapan terluka sedangkan bungsu uchiha itu tidak menunjukkan ekpresi apapun selain ekpresi datar saja.

"Jadi selama ini kau hanya pura-pura saja,kau tidak benar-benar menyayangi daichi,kau hanya memanfaatkannya saja inilah kenapa kau sangat ingin hak asuh anak dariku"

Sakura tidak tahu sasuke bisa akting sebaik ini,dia bahkan dapat menyakinkannya untuk membiarkan hak asuh anak jatuh ketangannya.

"Iya "

Sasuke tidak membantah sama sekali semua tuduhan sakura kepadanya.

"Kau benar-benar kejam,apa kau tahu perasaan daichi jika mengetahui hal ini? dia akan kembali kecewa,kecewa dengan sikap tou-san yang tidak pernah berubah dan hanya ingin mendapatkan keuntungan darinya saja"

Sakura tidak dapat membayangkan bagaimana hancurnya daichi jika tahu semua ini hanya sikap pura-pura sasuke saja,sakura yang mendengar saja bahkan tidak sanggup menahan rasa sakitnya dan berharap jika ini hanyalah mimpi buruk saja.

"Selama kau tidak memberitahunya maka dia tidak akan hancur "

Sasuke dengan tenang meminta sakura untuk tetap diam kalau tidak mau daichi sedih karena daichi cukup berpikir dewasa untuk mengerti,sakura  menatap sasuke tidak percaya.

"Kau tidak tahu malu "

Sakura rasanya ingin memukul sasuke,bukannya minta maaf dan memperbaiki semuanya,dia malah dengan tidak punya perasaan meminta hal seperti itu.

"Kenapa?bukankah semua yang dia dapatkan sebanding dengan balasanku,dia hanya perlu menjadi anakku saja tanpa melakukan apapun "

Sasuke merasa dia memberikan balasan yang cukup untuk daichi,dia pura-pura menjadi ayah yang baik,dia hidup layak dengan status sosial yang tidak bisa diremehkan,dia hanya perlu perlu menikmati semuanya tanpa melakukan pekerjaan yang menyusahkan.

"Kau pikir semuanya cukup?apa kau tahu kenapa aku membawa daichi ingin pergi dulu?karena aku dan daichi tidak mau hartamu,kami hanya ingin kebahagiaan "