11

176 7 0
                                    

Ukhukkk...ukhukkk jangan cuma di baca doang vote juga

Bagi yang ngerasa aja yahh wkwk

"Yahh malah di tinggal kita berdua, padahal kita cuma mau praktek drama sinetron tadi apa tadi judulnya?" tanya Adam pada dua temen ceweknya yang ikut nonton sinetron tadi.

"Kalo gak salah.. Cintaku Ditembak Petir deh?" ucap Vanilla sambil memakan makanannya.

"Bukan... Judulnya Cintaku Dibawa Topan Di Tembak Petir" ucap gadis dengan badar besar bernama Bella itu kemudian.

Selanjutnya terjadilah perdebatan di antara mereka berempat tentang judul sinetron yang mereka bicarakan tadi. Entah Adam yang ingin judul nya diubah, Vanilla bersikeras kalau dia tidak salah dengar judul sinetron tadi, Bella dengan makanannya, dan Adam dengan gayanya yang sedari tadi meniru gerakan tarian yang berasal dari pemain pria yang berada di sinetron itu.

🍁🍁🍁

Suara Tangisan memang tak terdengar, namun jika didekati secara dekat maka terdengarlah isakan kecil dan airmata yang keluar sejak tadi dipipi gadis yang bernama Sabrinna ini. Sabrinna tahu apa kesalahannya, dengan emosi yang ada dalam hatinya dia pergi dari rumah bu Minah tanpa ada seorang pun yang menemani. Meskipun akhirnya bertemu Anggy dan Nada setelah kejadian itu tanpa pikir panjang dia mau ikut laki-laki yang baru dikenalnya dan malah tersesat. Sabrinna tal habis pikir dengan perkataan Arvin beberapa hari yang lalu.

"Sabrinna!!! Gue bilang Masuk.. Ya.. Masuk..Gak usah bengong di situ segala!!" dengan emosi terlihat dari wajahnya itu.

Sabrinna pun masuk, menuruti kemauan Arvin.

"Gue udah bilang sama kalian semua!! Apa kalian gak denger !! Kalau mau kemana-mana bilang!! Kalo jalan harus berdua atau gak rame-rame jangan sendirian!! Kalo gini siapa yang repot!! Gue juga yang repot dan gak usah cuma mau ego sendiri!!" ucap Arvin.

Sabrinna merasa bersalah akan hal ini dia pun berinisiatif untuk minta maaf. Namun, Selvia mendahuluinya.

"Sab.. Gue tahu apa yang ingin lo omongin, so lo gak usah mau menang sendiri dengan alasan lo itu. Apa lo tahu pak Gilang nelpon kita semua dan nanyain kita satu persatu? Dan cuma lo yang gak ada! Kita kena marah Sab semua itu gara-gara lo! Jangan sampai usaha kita semua disini rusak cuma gara-gara lo Sab!" Selvia mengucapkan tepat di depan wajah Sabrinna. Sabrinna tetap mencoba untuk menjelaskan tapi nihil usahanya sia-sia Arvin dan Selvia tak menghiraukan. Kecuali Anggy dan Darren yang sedari tadi hanya diam entah siapa yang mereka percaya diantara mereka dan siapa yang harus mereka bela nantinya.

🍁🍁🍁

Tbc..

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Mar 27, 2018 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Prove Your LoveWhere stories live. Discover now