rencana ulang tahun

7.4K 335 2
                                    

ABINU POV

Gue lagi ada di taman hotel sama temen2 gue

Sekarang udh tanggal 27 Desember.
Besok adalah ulang tahun nya Laurel.
Gue bingung mau ngasih surprise apa buat dia,dari tadi temen2 gue ketawa,sedangkan gue dari tadi cuma bingung mikirin surprise buat Laure.

"Woy nu,besokan ulang tahun nya Laurel,gimana lu nembak dia pas di ulangtahun"kata rauzan segala nabok pundak gue.
"Iya nu,lu kan suka sama Laurel"kata Kevin.
"Nah rencana bagus tuh"kata Rafael.
"Thanks bro,tapi gue kayaknya ga pantes buat Laurel"kata gue.
"Lah kenapa.??"tanya mereka barengan.

"Gue gak  gentle"kata gue
"Maksudnya?"tanya Rafael.
"Gue padahal udh suka dari pas dia masuk,tapi sampe sekarang gue belum berani ngungkapin"kata gue.
"Lu tuh bukan cowok kayak begitu,gue tau lu pasti bisa ngungkapin nya"kata Kevin.

Tiba2 temen2 nya Laurel Dateng.
"Woy,ngerayain ulang tahunnya Laurel kuy"kata Jessy.
"Ini kita lagi rencanain ketek ayam"kata rauzan.

"Ih lu Ama pacaran sendiri jg"kata Elsa.
"Udh2 lu pada jangan berantem"kata Kevin
"Gini rencana nya abinu bakal nembak Laurel besok pas ulang tahunnya"kata Kevin.
"WHATTT"teriak mereka bertiga.
"Ga ush teriak jablay"kata Rafael.
"Songong lu ye ngatain gue jablay"kata Elsa.
"Iye iye maaf"kata Rafael.

"Laurel mana?"tanya gue.
"Dia lagi ga enak badan kayaknya,badan nya agak panas tapi sekarang udh lumayan mungkin efek kemarin kecapean"kata nada.
Gue ngedenger itu langsung pergi menuju kamar Laurel.

Gue naik lift, sekitar 2menit gue udh sampe di kamar Laurel.
Gue langsung buka pintu dan ngeliat Laurel lagi tiduran di kasur.
"Abinu,sini duduk"kata dia sambil bangun dari tiduran nya.
"Tiduran aja"kata gue.
"Udh ga papa"kata dia

"Masih sakit?"tanya gue.
"Udh ga kok"jawabnya.

Gue gak tega ngeliat mukanya yang pucet,gue ngedeketin badan gue ke badan dia.
Gue nyium kening Laurel,gue ngeliat mukanya pipi Laurel udh memerah kayak kepiting rebus.

"Blus"kata gue
Dia nutup pipinya karena malu.gue cuma bisa ketawa doang.

LAUREL POV
Aku malu akibat abinu mencium kening ku.
Dia cuma ketawa doang,sedangkan aku menutup wajah ku karena malu.

"Ga ush di tutupin lagi"kata dia
"Iyaa"kata ku

Dia mengacak-acak rambutku sampai berantakan.
"Kamu demen banget ngacak-ngacakin rambut aku sih"kata ku kesal.
"Gemes"kata dia
Aku cuma bisa tersenyum.
"Nih..."kata dia menyerahkan satu buah keresek berisi buah2an.
"Makasih,maaf kalo ngerepotin"kata ku.
"Gak,kan udh....temen Deket"kata dia.

Entah mengapa pada saat dia bilang temen hati aku remuk,ahh kamu kenapa laurel.

"Yaudah aku ke dapur ya mau kupas buahnya dulu"kata ku dan pergi ke dapur.

AUTHOR POV

Laurel sedang berjalan menuju dapur,ia mengambil 2 piring dan 2 gelas.
Dan....

Trennnggg

Laurel tak sengaja menjatuhkan nya.

Abinu mendengar itu langsung lari meninggalkan ku dapur.
Saat sampai di dapur abinu melihat Laurel sedang kesakitan karena kaki yang penuh darah akibat terkena kaca.

"LAUREL"kata abinu dan berlari ke arah laurel.
"Kamu ga papa"kata abinu sambil mengelus rambut Laurel.
"Ga kok,g papa"kata Laurel sambil tersenyum.
Abinu menggendong Laurel,dan menidurkan nya di sofa.
Abinu langsung pergi ke toilet untuk mengambil kotak obat P3K dan langsung mengobati kaki Laurel.

"Auuuuuu"teriak kecil Laurel.
"Maaf"kata abinu.

Selesai itu abinu langsung duduk di samping laurel.
"Masih sakit?"tanya abinu.
Laurel hanya menggeleng.

"Gue keluar sebentar ya"kata abinu.
"Iya"kata Laurel.
Abinu pergi keluar dan menuju kamarnya.

Saat sampai di kamar Abinu melihat temen2nya dan teman Laurel sedang mengobrol.
"Gimana buat besok?"tanya rauzan.
Abinu cuma mengangkat bahunya.
"CK,sini dah gue kasih tau"kata Elsa.

Mendengar itu abinu langsung duduk dan mendengarkan perkataan elsa.

"Gimana,so sweet ga?"tanya Elsa
"Kebangetan malah nyuk"kata nada.
"Anjir lu gue dikatain kunyuk"kata Elsa.
"Kan lu mirip"kata nada.
Semuanya ketawa,Elsa dari tadi hanya cemberut.
"Yah,masa be beb aku marah"kata Rafael.
"Lagi kamu ikut ketawa"kata Elsa.

Semuanya malah tambak ketawa.
"Ishhhh"Elsa tambah cemberut.
Rafael melihat itu langsung mencium pipi Elsa.
"Ekhem,mau mesra di tempat sepi dong joging tapir"kata Kevin.
"Au lu"kata nada.
"Sirik ae lu"kata Rafael.

Haloo guys,gimana seru gak
Jangan lupa vote yaa
Thanks

Haloo guys,gimana seru gakJangan lupa vote yaa Thanks

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
 ABILA (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang