Part 11

1.7K 95 0
                                    

Author POV

Aini kini tengah gelisah, kenapa Deva tiba-tiba mengajaknya jalan-jalan. Dia rasa dia harus memberi tahu sahabatnya. Dia mengambil hp nya di nakas lalu mengetik pesan untuk sahabatnya.

Via chat

Chindy bawel
Chin gw mau cerita sesuatu nie sama
Lo, masa tadi Deva ngajakin gw jalan nanti malam.

Send

Aini Manja
Ciee mau diajakin kencan tuh, moga aja lo di tembak dor... Ay mau gk jadi pacarku. Hahaha

Chindy bawel
Kok lo jadi alat sih..serius nie gw takut, lo nanti buntutin gw ya please.

Send

Aini Manja
Okay deh tpi klo lo lgi pacaran gw ogah nungguin lo, mending gw pulang...jam berapa nanti kesana?

Chindy bawel
Katanya sih nanti sekitar jam 8... Yaudh lo siap-siap aja dulu, samapai jumpa.

Send

***

Disisi lain Chindy tidak membalasnya tetapi hanya membacanya.

Dia menatap jam yang ada di dindingny lalu berucap "masih jam 4 mending tidur dulu aja sebentar".

***

Tepat pukul 19.45 Aini sudah menghubungi sahabatnya itu tetapi tak diangkat angkat panggilannya. Ia sudah merasa kesal dengan sahabatnya itu, kenapa dia lama sekali gimana caranya dia ngikutin dirinya dan Deva.

Tiba tiba suara telakson mobil terdengar di luar rumahnya. Kini gadis cantik yang menggunakan celana panjang dan baju berwana merah muda dilapisi sweater navy mendatangi depan rumahnya yang sudah ada seorang laki menggunakan kaus oblong berwarna coklat, celana panjang dan janket berwarna hitam tengah menunggunya.

Aini tidak mau berangkat duluan nanti Chindy akan kehilangan jejaknya dia harus berbasa basi terhadap Deva dulu.

"Dev, sebelum pergi makan malam dulu, jugaan tadi gw udah masak gk ada yang makan bokap sama nyokap gw lagi keluar kota".

Dia hanya mengangguk lalu kami pun makan malam terlebih dahulu.

Di waktu yang sama tetapi tempat berbeda gadis cantik ini sedang tidur sangat pulas. Selesai puas tidur dia melihat jam betapa kagetnya dia ternyata ini udah jam 8 kurang 10 menir. Chindy langsung loncat dari kasur lalu mengambil handpone nya dan sudah ada 100 pesan dari sahabatnya dan78 kali telefon.

Mistery CampusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang