Rahasiaku

3K 179 1
                                    

"Nah lihatkan ibuku baikkan"

"Iya"

Wajah kookie berubah darstis tanpa sepengetahuan v.

🐣🐤🐥

"Ini dia bubur hangatnya anak-anak"

"Wahh.... Lapar lapar v lapar!!! "

V sangat semangat dengan bubur hangat buatan ibunya,saat sampai, v langsung melahap bubur itu dengan cepat.

"Hati-hati sayang nanti tersedak"

Mami jin merasa sedikit takut dengan cara makan v yang tidak hati-hati.

"Habis... Tambah lagi mami jin, aku mau lagi"

"Ets! Ada syaratnya loh"

"Apa itu mami jin? "

"Makannya harus hati-hati, dinikmati, jangan tergesa-gesa nanti tersedak, nanti gara-gara tersedak, tenggorokan dan hidung maupun kepala kalian nanti bisa sakit, bisa dipatuhi syarat dari mami jin"

"Bisa!!! "

Kookie dan v setuju dengan syarat dari mami jin.

"Terutama kamu v"

"Iya aku paham mami jin! "

"Baiklah, satu mangkuk lagi buat kookie dan v, tunggu sebentar ya sayang"

"Baik mami jin!!! "

V dan kookie penuh semangat, lalu kookie mendekatkan mulutnya ke telinga v, dan berkata.

"V kamu bisa jaga rahasia tidak? "

"Bisa! "

"Nah sekarang aku ingin kamu tau rahasia ku, karena cuma kamu seorang yang melihat aku menagis tadi ditaman"

"Baiklah, lalu apa lagi"

"Aku menagis karena ibuku dan papaku"

"Kenapa dengan ibu dan papamu kookie? "

"Ibu dan papaku orang yang sibuk, mereka sama sekali tidak memperdulikan aku lagi, makanya aku lari dari rumah dan menagis ditaman untuk menenangkan diri"

"Jadi kamu tidak akan kembali lagi kerumahmu kookie? "

"Mungkin begitu, aku merasa sedikit nyaman disini"

"Wah kalau begitu tinggal lah disini selamanya! "

"Apa kamu yakin? Ibuku akan mengizinkanku tinggal bersama orang yang baru saja aku kenal?"

"A-aku juga kurang tau, semoga saja diizinkan, supaya kita bisa main, mandi, makan, ke sekolah barengan kan seru! "

"Iya aku juga mempunyai pemikiran yang sama denganmu v"

Saat kookie dan v asik berbicara, pintu rumah v terbuka dan terlihat seseorang yang kelelahan mengenakan baju kantoran.

"Papa! "

V menghampiri dan memeluk papanya yang baru pulang berkerja.

"Hay hay victoriku, kok belum tidur mami jin mana? "

"Mami jin, sedang buatkan bubur buat kami berdua? "

"Kami berdu, siapa? "

"Itu teman baruku papa"

"Ouh hallo nak, siapa namamu? "

"Namaku jeon jeongguk, panggil saja kookie"

"Ouh nama yang lucu, sama seperti dirimu"

Papa v mengelus rambut hitam kookie dan kookie tersenyum.

"Aku harus manggil apa buat papa v? "

"Panggil saja aku papa mon ya"

"Oke"

"Anak pintar"

Papa mon lagi-lagi mengelus rambut hitam kookie dan kookie semakin terbiasa dan nyaman dengan sikap keluarga v kepada nya, lalu datangkah mama jin dengan membawakan 2 mangkuk bubur hangat yang nikmat, yang tekah ditunggu tunggu oleh v dan kookie.

"Bubur hangat mami jin akhirnya tiba!!! "

V dan kookie sungguh bersemangat dan tidak sabar menikmati lezatnya bubur buatan mami jin.

"Eh papa mon sudah pulang kerja, kebetulan mami jin lagi buat bubur hangat yang lezat ini, papa mon mau biar mami jin ambilkan? "

"Baiklah, aku menunggu"

"Baiklah, tunggu sebentar ya sayang"

Setelah acara makan-makan selesai, papa mon dan mami jin menceritakan soal v kepada kookie, kookie sungguh menikmati kebersamaan keluarga v yang sungguh berbeda jauh dari keluarganya, kookie merasa iri dia ingin sekali mempunyai keluarga seperti v.

"BTS Family" {Tamat}Where stories live. Discover now