Pagi ini saat matahari terbit, sudah waktunya bagi orang-orang untuk pergi bekerja tapi berbeda dengan seorang wanita yang masih terlelap ditempat tidurnya.
Drrrt drrrt drrrt
Eunji menggeliat kecil didalam selimut karena suara yang dikeluarkan ponselnya, dengan tangan yang meraba-raba ia pun berhasil menemukan ponselnya yang ia letakkan diatas meja.
Kim Kai calling...
Eunji mendengus setelah dengan susah payah melihat siapa yang menelponnya.
"Ha-"
"Kenapa?!!" Suara khas bangun tidurnya menyapa telinga Kai.
"Astaga!! Kau baru bangun?"
"Memang apa gunanya seorang pengangguran bangun pagi hah?"
"Ck, kau segera mandi!! Aku akan menjemputmu jam 11 nanti."
"Kau mau membawaku kemana?"
"Kealtar pernikahan."
"Hey!! Aku serius."
"Kita akan makan siang dan setelah itu temani aku untuk pergi ke pesta pernikahan temanku."
"Kau harus mencari kekasih Kai. Apa kau tak bosan membawa sahabatmu ini terus?"
"Banyak bicara. Kekasihku itu dirimu-- sudahlah kau akan makan gratis hari ini."
"Ya--"
Tut tut tut
"Bocah sialan!!" Eunji memaki.
"Kekasih?" Gumam Eunji tapi tak lama pipinya bersemu merah.
"Tunggu!! Aku ini kenapa?"
o0o
Sehun memasuki lobby perusahaan yang kemarin ia kunjungi, wajah tampannya dengan kacamata yang bertengger manis dipangkal hidungnya. Senyumannya mampu menyihir wanita mana saja yang ia temui.
"Selamat pagi Tuan Oh." Ujar Lee Yerim seraya membungkuk.
"Ya, pagi. Chanyeol ada?"
"Ada Tuan."
"Baiklah terima kasih." Sehun pun lantas bergegas pergi keruangan kerja sahabatnya.
"Hey Tuan pekerja keras!!" Sapa Sehun saat dirinya memasuki ruangan kerja bernuansa vintage itu.
Chanyeol melirik sebentar lalu kembali lagi pada laptopnya.
"Kenapa kau kemari pemalas?" Ujar Chanyeol setelah melihat Sehun duduk disofa dengan santainnya.
Sehun memutar matanya, "Aku kan sudah kaya, jadi untuk apa bekerja terlalu keras?"
"Cih. Terserah kau saja."
"Kau akan datang kan?" Tanya Sehun lagi.
Keningnya berkerut, "Datang? Kemana?" Tanya Chanyeol tak mengerti.
Sehun melotot, "Ya Tuhan!! Kau masih muda, tapi kenapa kau sangat pelupa? Astaga!!"
"Cukup katakan datang kemana? Jangan terlalu heboh seperti itu."
"Hari ini Kyungsoo akan menikah. Kau lupa?"
Chanyeol mengangguk paham, "Sepertinya aku tak akan datang."
"Kenapa?"
Chanyeol memandang Sehun sejenak lalu kembali mengetik, "Hanya tak ingin."
Sehun menyadari sesuatu, dari nada bicara sahabatnya pasti sesuatu sedang terjadi, "Kau kenapa?"
YOU ARE READING
Fated To Love You [JungEunji]
FanfictionAku memilih Dia untuk menjadi takdirku Tapi kau tak bisa berbuat apa-apa jika takdir yang menuntunmu padaku Aku juga menginginkanmu tapi takdirlah yang membuat kita tak bisa bersatu