40

1.5K 140 28
                                    

Badan Lisa mendadak kaku. Gak tau kenapa dia langsung lemes pas denger pertanyaan tadi.


"Sebenarnya lo masih nganggap hubungan kita gak sih, Lis?" tanya Jungkook yang buat hati Lisa seperti ditusuk beribu-ribu kali pakai pedang.

Sebenarnya siapa yang udah lupa sama hubungan mereka? Lisa atau Jungkook?

"Kenapa diem aja sih? Perasaan setau gue Baekhyun udah jadian sama Kak Taeyeon deh. Lo masih ngarep gitu sama dia?"

Lisa masih diem. Gak tau mau jawab apa. Nyali Lisa terlalu kecil buat jawab semua pertanyaan Jungkook.

Padahal semuanya belum tentu salah Lisa.

Jungkook yang tadinya fokus ke hpnya tiba-tiba menaruh hpnya. Ia mencoba lebih fokus untuk membahas masalah ini.

"Ck. Sia-sia ngomong sama batu."

Tangan Lisa makin gemeteran. Mata dia juga pura-pura fokus sama hpnya. Padahal mah, buyar. Dia gak tau mau ngapain.

Rasanya Lisa mau kabur aja. Beneran, Lisa terlalu lemah buat nyatain semua unek-unek hatinya.

"Lis, lo harus ngerti kalo gue sama Sinbi gak ada apa-apanya," ujar Jungkook yang buat Lisa jadi menatap Jungkook.

Mata bulat Jungkook ternyata udah ngeliatin Lisa dari tadi.

"Sinbi cuma temen gue, Lis," sambung Jungkook.

Setelah mendengar kalimat-kalimat itu, sebenarnya Lisa gak tau mau percaya atau engga.

Tapi hatinya mencoba buat percaya.

Terlalu bodoh.

"Bahkan, gue sama dia cuma deket pas di sekolah karena gue disuruh orang tuanya buat jagain dia. Kita gak pernah ngapa-ngapain, Lis," ujar Jungkook lagi.

Kita gak pernah ngapa-ngapain

Tiba-tiba memori Lisa terputar layak kaset rusak.

Lisa mengingat kejadian saat Jungkook mencium Sinbi. Yang mana hati Lisa udah terlalu hancur buat mengingat kejadian itu lagi.

"Tapi ngapain lo cium Sinbi kalau emang gak ada apa-apanya?" tanya Lisa lantang dengan bibir Lisa yang bergetar.

Jungkook kaget.

Dahi Jungkook mengerut, "Kapan?"

"Gak usah sok lupa. Waktu itu lo gendong Sinbi tiba-tiba. Terus lo nyium Sinbi dengan gemesnya di depan mata gue..."

"Sebenarnya siapa yang udah gak nganggap hubungan kita sih, Kook??"

"Lo lebih memprioritaskan Sinbi daripada gue. Its okay kalo misalnya dia emang teman lo dan lo emang diamanatkan orang tuanya buat jagain dia. Tapi emang harus lupain gue?"

"Sampai pesan-pesan gue gak dibales?"

Jungkook menunduk sesaat, dia seperti sedang berpikir kalimat yang tepat untuk menjawab Lisa.

"Maaf, Lis... Gue ganti akun Line karena line gue error," ujar Jungkook dengan nada tanpa bersalah sedikitpun.

"Hah? Lo bahkan ganti akun gak bilang gue? Sebenarnya siapa yang ngelupain siapa sih?"

"Maaf, Lis.. Gue yang salah.."

Lisa tertawa miris, "Tadi lo nyalahin gue dan tiba-tiba lo minta maaf? Sebenarnya siapa yang buat hubungan ini rumit sih, kook?"

"Kook, kita bukan anak SMP lagi. Jangan kayak anggap pacaran itu semata-mata supaya disangka kita laku atau mau nyari famous doang. Kenapa sih otak lo chilldish banget sampe bisa main-mainin banyak cewek?"

Heartbreaker » JungkookOnde as histórias ganham vida. Descobre agora