Yang kemarin jatuh, jadi tumbuh
Pergi, hanyut, tenggelam
Kubiarkan setiap orang lari
Seperti kereta api yang melesat di relnya
Tinggalkan stasiun dan aku yang ramai
Ramai, damai semua kudapat darimu
Indah tapi pergilah
Yang pergi kan kembali
Yang hilang kan bergantiPergilah, yang hilang kan berganti
Kata terindah terakhirmu
Kan buat bibirku terpaut
Ada apa disini, hanya jiwa yang terus terpesona
Damba, harap, dan cinta
Kan kuberi pada Tuhan
Biar dirawat, biar dijaga, biar suci di pelukNya
Karena yang dirawatNya, kan abadi
Yang hilang kan berganti8 Januari 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
Rain-A Letter
PoetryJika tanah yang kita pijak masih berdekatan, apakah getarku sampai ke kamarmu? Menyampaikan sebanyak buih lautan perasaan yang hanya bisa kutuliskan. Jika hujan yang turun masih sama-sama kita rasa, apakah aroma dan dinginnya pernah membuatmu ingat...