#37

30.3K 1.2K 43
                                    

Typo 999+++

Tinggalkan jejak guys, thanks ;)
Ada yang mau follow aku di ig gak? Kalau mau langsung follow yah ;)
@tzuyustinn23
Atau yang khusus wattpad punya,
@whyustine234

<•~•>

"Kau akan masuk Universitas mana?" Tanya Landon sambil memakan sarapannya.

"Mungkin Harvard University atau American University." Jawab Werlyn lalu meminum susu. Landon mengangguk lalu melahap satu potong roti panggang yang di taburi dengan susu putih di tambah dengan seres coklat di atasnya.

"Kau ingin mengambil jurusan apa?"

"Mungkin designer atau manegement."

"Menurutku kau lebih cocok masuk manegement, karena kau cukup menguasai bidang tersebut. Nilai rapotmu juga tinggi di bidang akutansi dan ekonomi."

Werlyn berpikir sebentar lalu mengangguk pelan.

"Dan juga mungkin disaat kau kuliah, kau bisa mengambil kerja sambilan di perusahaan kita atau perusahaan lainnya jika kau mau." Tambah Landon lalu satu potong terakhir.

Werlyn sudah selesai meminum susunya sejak tadi, ia memikirkan tentang ucapan Landon. Memang benar kalau wanita ini menguasai bidang ekonomi dan segalanya tentang ekonomi.

"Aku mau kalau kerja sambilan di perusahaan lain. Tapi kau tidak marah kan?"

"Tidak, itu pilihanmu, ini kehidupanmu. Aku hanya mengawasimu dan bertanggung jawab atasmu. Disaat kau kerja di sana, kau harus selalu menghubungiku."

"Baiklah, tapi rekomendasikan aku sebuah perusahaan yang cukup besar."

"Perusahaan ini merupakan musuh besar perusahaan milikku. Mungkin cukup bahaya kalau aku merekomendasikan perusahaan itu, maka aku akan merekomendasikan perusahaan temanku saja, dia Laurent."

Werlyn mengangguk paham lalu menghabiskan sarapannya.

"Karena liburku masih ada sekitar 2 bulanan, boleh tidak kalau aku kerja di sebuah kafe hanya untuk mengisi kekosongan waktu?" Tanya Werlyn pelan-pelan.

"Aku akan memikirkan itu. Tapi kemungkinan besar aku menerimanya hanya 1% karena sebenarnya aku ingin menghabiskan waktuku bersamamu."

"Aish kita selalu menghabiskan waktu bersama di sini. Biarkan aku kerja oke?" Kata Werlyn sambil mempoutkan bibirnya.

"Tidak, setelah kau kuliah baru aku membiarkan kau kerja." Werlyn langsung menghebuskan nafasnya.

Skip.

Malam pun tiba, Werlyn tengah bersiap-siap untuk pesta kantor atau bisa di sebut pesta perusahaan yang akan di hadiri dengan pemilik perusahaan terkenal.

"Lyn, kau sudah siap?" Tanya Landon sambil mengetuk pintu kamar.

"Ah tunggu...aku tidak bisa men-seleting dress ini. " balas Werlyn.

"Uhh susahnya." Gerutu Werlyn dengan kesal. Namun tiba-tiba sebuah tangan membantu dirinya menaikkan seleting tersebut lalu memutar tubuh Werlyn menghadapnya setelah selesai.

"Kenapa kau sangat cantik malam ini?" Tanya Landon sambil memaikan rambut Werlyn.

"Bukan dasarnya aku sudah cantik?" Balas Werlyn sambil membenarkan posisi dasi Landon.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
CLOSE STRANGER ✔Where stories live. Discover now