#31

31.8K 1.5K 34
                                    

Kemaren aku buka QnA tapi gak ada yang kasih pertanyaan T_T sedih banget, tapi gak papa. Oh yah kemaren aku kasih pertanyaan alur cepat atau lambat dan kebanyakan jawab alur cepat.

Trus thankyou untuk pembaca setia aku yang selalu baca cerita ini dan vote cerita ini, aku doain semuanya semoga cepet dapet jodoh wkwk jadi gak jomblo trus

Dah gaje yah wkwk udah lewatin aja, lanjut keceritanya yah :)

<•~•>

JANGAN JADI PEMBACA GELAP GUYS JANGAN LUPA DI VOTE N COMMENT :)

<•~•>
Typo 999+++
<•~•>

"Landon, ini aku." Ucap Werlyn lalu tersenyum.

Dengan cepat Landon langsung mendekat ke Werlyn dan memeluknya. Mengelus rambut Werlyn dengan lembut dan mengeratkan pelukannya seakan ia tidak mau kehilangannya lagi.

Akhirnya kau ingat, Lyn. Batin Landon.

"Thanks." Lirih Werlyn dengan air mata yang masih mengalir. Landon melepas pelukan mereka dan setelahnya ia menepis jarak mereka.

Hingga hari mulai menggelap mereka mulai meninggalkan taman yang penuh dengan kisah mereka berdua waktu kecil, dan juga menjadi saksi sebagai kembalinya ingatan Werlyn.

Sekarang tugas selanjutnya dari Landon hanya membuat Werlyn mencintai dirinya. Mungkin dengan kembalinya ingatan Werlyn, ia menjadi lebih gampang mendapatkan cintanya.

Hari itu menjadi akhir dari perjuangannya untuk mengembalikan ingatan Werlyn dan di hari itu juga menjadi awal dari mendapatkan hati wanita itu.

<•~•>

Satu minggu kemudian...

Werlyn dan Landon sudah di Bandara dan menunggu penerbangan mereka ke Paris. Mereka sedang di ruang tunggu sambil bermain handphone mereka.

Meskipus Landon ingin pergi bulan madu tapi ia masih memikirkan kerjaan kantornya. Ia hanya ingin memastikan tugasnya sudah rapi dengan memberikannya ke sekretarisnya.

Sedangkan Werlyn, wanita itu sedang menge-chat teman-temannya dan juga meng-update instagram, snapchat dan social media lainnya.

Akhirnya panggilan penerbangan mereka ke Paris sudah di siarkan. Dengan cepat mereka langsung masuk ke dalam pesawat dan duduk di tempat mereka.

Skip.

Akhirnya mereka sudah sampai di Paris dengan selamat. Mereka tidak langsung ke hotel melainkan ke sebuah tempat makan, karena perut mereka yang sudah minta untuk di isi.

Tidak butuh waktu lama untuk ke tempat makan itu, hanya butuh sekitar setengah jam dan mereka sampai. Di dalamnya mereka langsung mencari tempat kosong dan mendudukinya.

Setelahnya mereka memesan makanan mereka. Makanan mereka datang setengah jam setelahnya, dan mereka langsung melahapnya. Selesainya, Landon dan Werlyn langsung kembali menaiki mobil mereka dan pergi ke hotel.
.
.
.
Mereka udah di kamar yang akan ia tempati selama di Paris ini. Lagi-lagi kedua orangtuanya memesan suites room. Memang ini tidak salah tapi bukannya kamar biasa juga bisa?

Bedanya dari kamar ini adalah, mereka hanya memiliki satu kamar tidur dan satu kamar untuk mandi, satu kamar untuk pakaian dan juga ruang untuk menonton.

"Kenapa cuman satu kamar?" Tanya Werlyn ke Landon.

"Kan tema dari tujuan kita ke sini kan untuk berbu-" Werlyn langsung menotong ucapannya.

"Iya aku udah tau kelanjutannya, tapi kan aku lebih leluasa aja dengan kamar terpisah."

"Dasar, biasanya juga kita tidur berdua." Imbuh Landon lalu menarik semua koper ke dalam kamar. Werlyn hanya mengangguk dan masuk ke dalam kamar.

Hari ini mereka memutuskan untuk tidak pergi kemana-mana. Melihat perjalanan yang menempuh waktu yang lama dari Amerika ke Paris sampai berjam-jam, membuat mereka kelelahan.

Akhirnya malam pun tiba, mereka duduk di hadapan jendela. Melihat permandangan malam yang penuh lampu dari perkotaan. Mereka tergelut dalam malamnya Paris, Landon mulai membuka suaranya.

"Coba aja kalau cinta ada tanpa perjuangan, jadi gak harus berusaha melakukan ini dan itu."

Werlyn langsung menoleh ke Landon sambil tersenyum.

"Nih yah menurut aku, perjuangan ada itu sebagai bukti, jadi kalau nggak ada perjuangan itu bukan namanya cinta." Balas Werlyn.

Landon tertawa kecil," Nah gue udah melakukan perjuangan, sayangnya dia gak pernah peka."

"Kalau itu mungkin perjuangan lo itu kurang ke dia. Coba lo lakuin lebih banyak ke dia."

Lagi-lagi Landon ketawa," Nah kalau cewek yang gue perjuangin itu ada di sebelah gue gimana?"

Di next gk nih?

2017.11.06

CLOSE STRANGER ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang