Back for You

990 132 23
                                    

3 tahun kemudian




Jaebum keluar dari mobil porche milik nya,dia menarik dasinya dengan kesal. Hari ini dia bertemu dengan tim editor untuk film ke sepuluh yang sudah ditanganinya,tapi kali ini dia harus dibuat pusing dengan tim editor yang baru. Ya...jaebum adalah seorang sutradara,dia memulai pekerjaannya sejak 2 tahun yang lalu.

Sebagai seorang sutradara,jaebum sudah terbiasa bertemu dengan editor yang begitu banyak permintaan,tapi kali ini berbeda.

Jaebum masuk ke ruangannya,dasi nya akhirnya terlepas juga. Dia merebahkan tubuhnya di sofa yang berada di dalam ruangan itu.

Jaebum memejamkan matanya lalu mengurut pelipisnya pelan. Istirahatnya terganggu saat mendengar suara ketukan dari luar.

"Masuklah......"

Yugyeom masuk sambil membawa beberapa berkas di tangannya.

"Richard Park ingin kau mengirimkan naskahnya secepatnya,dia tidak ingin mengedit per bagian,hyung."

"Arghh....bisakah kita mengganti tim editor nya gyeom? Mereka banyak tingkah,kemarin mereka bilang naskah nya terlalu kaku dan minta diganti,sekarang setelah diganti mereka tidak ingin mengedit per bagian,cerewet sekali."

Yugyeom duduk disamping hyung nya itu,dia memijat bahu jaebum pelan.

"Hyung...mana bisa asal ganti begitu,aku kan bukan produser. Bilang saja dengan taecyeon hyung sendiri. Lagipula dia sendiri yang memilih editor ini,katanya editor yang dia pilih sekarang pasti akan membuat film kali ini sukses besar."

"Tapi taecyeon hyung tidak tahu aku sudah sakit kepala karena editor pilihannya terlalu cerewet. Ahh....bagaimana kabar bambam? Dan jinyoung?"

"Bambam baik hyung...sebentar lagi master nya akan selesai,dia akan segera pulang."

Jaebum menaikkan alisnya,yugyeom tidak menjawab pertanyaan satunya. Dia hanya melihat adiknya itu berjalan ke arah meja kerja dan menyalakan komputer.

"Bagaimana dengan jinyoung?"

"Bambam tidak pernah cerita tentang jinyoung hyung padaku,hyung. Sepertinya dia tidak ingin kalau hyung tau keberadaan jinyoung hyung."

Jaebum mendengus kesal,dia kembali merebahkan badannya dan menutup wajahnya dengan bantal.

Lagi....jaebum tidak bisa melacak keberadaan jinyoung. Setelah malam itu jinyoung memutuskan hubungan dengannya,jaebum sama sekali tidak bisa bertemu dengan jinyoung. Jinyoung seolah menghilang,dia tidak masuk ke kantor lagi.

Percuma juga bertanya dengan bambam,kekasih yugyeom itu tutup mulut jika sudah menyangkut jinyoung. Dia juga sama sekali tidak menyapa jaebum. Beruntunglah yugyeom, masalah ini tidak berimbas pada hubungannya dengan bambam.

Bambam benci pada jaebum,tapi dia tetap mencintai yugyeom. Sungguh jaebum sangat iri dengan mereka.

"Hyung...ingin ikut pulang bersamaku? Tidak perlu dipikirkan hyung,lagipula project ini akan cepat selesai."

"Tidak,aku akan pulang sebentar lagi,duluan saja gyeom ah."

"Baiklah hyung. Ahh...jangan lupa hyung tim editor kita akan datang 4 hari lagi,satu lagi naskahnya segera kirim ke richard park."

Jaebum hanya mengangguk lemah,dia saat ini tidak ingin melakukan apapun selain istirahat.

Ia membawa langkahnya menuju meja kerja,dibukanya laci paling bawah. Jaebum mengeluarkan sebuah foto yang sudah lama dia simpan,fotonya bersama jinyoung saat pertama kali mereka jalan-jalan ke pantai.

Can You Hear Me?  [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang