kurbanin aja!

10.5K 417 3
                                    

hito melangkah menuju kamarnya yg berada di lantai 2 ,pak sulthan sedang sibuk dengan laptop nya.
"dari mana kamu hito?"tanya pak sulthan.
"main"
"gimana sekolah kamu?"
"gitu-gitu aja"jawab hito singkat.
"nanti kamu ikut makan malam sama tante andine"
"bodo amat!"ucap hito sambil masuk ke dalam kamar.
pak sulthan mengelus-elus dadanya melihat sikap anaknya yg begitu bebal.
————————————————
cherry sedang merapihkan rambutnya dan menyelipkan anak rambutnya.
"gue cantik!meysha jelek!tapi kenapa hito lebih milih meysha?"gumam cherry.

yaiyalah,meysha itu lebih baik dari cherry,secara meysha tuh cantik apalagi bakat dance dan karatenya menambah daya tarik meysha.

cherry mengoleskan lipstick di bibirnya.
"gue lebih cantik dari meysha!hito milik gue!"ucap cherry.
cherry berjalan menuju ruang makan dan melihat meysha dan keysha yg sedang sarapan.
"good morning!"sapa cherry.
saat cherry akan duduk meysha bangkit dari tempat duduknya dan pergi begitu saja.
————
meysha kesal dengan keadaan yg macet kaya gini,apa lagi angkutan yg lain menyalakan mesinya sehingga asap nya ke udara yg menyebabkan polusi,pantesan jakarta udarnya udah gk sejuk lagi.

"lama banget sih!"gumam meysha sambil menatap jam tanganya.

hito baru menyadari motor yg disebalahnya itu meysha.
hito membuka kaca mobilnya.
"good morning,dear!"sapa  hito sambil tersenyum.
"ohayou gozaimasu (selamat pagi)"balas meysha dengan senyuman manisnya yg bisa  membuat cowok-cowok klepek-klepek.

akhirnya kendaraan yg di depan meysha maju,meysha menyalakan mesinya.hito pun melakulan hal yg sama.

meysha menancapkan gasnya.dengan cepat motor meysha melaju cepat.hito tidak mau kalah ia pun melakukan hal yg sama.
hingga mereka sampai di parkiran sekolah.
meysha membuka helmnya dan cowok-cowok melihatnya dengan tersenyum meysha membalasnya dengan anggukan dan sebuah senyuman manisnya.
"pacar gue!"tegas hito yg membuat mereka kabur.
"meysha,udah bilang berapa kali,jangan senyum² sama cowok lain"ucap hito.
"gimana gue!"ujar meysha sambil melepas jaket putihnya.
meysha mengembalikanya ke hito.
"ini!"kata meysha menyodorkan jaketnya.
"buat kamu aja,kamu suka kan?"ujar hito.
"marah ya?ngeliat gue senyum² sama cowok lain?"
"ya iyalah"ucap hito dingin.
"jangan marah,nanti gue kurbanin lho!"
"tega amat"gumam hito.
"yg penting lo selalu ada di sini"ungkap meysha dengan pipi memanas sambil bergestur tanda hati.
meysha buru-buru pergi sebelum mukanya memerah.
"meysha?apa tadi?bisa di ulang?"ujar hito dengan tersenyum manis yg membuat cewek se sma harapan jatuh cinta.
————
pengawas ke siswaan datang dengan memberitahu kan bahwa di sekolah akan mengadakan atau melaksanakan kurban.
"yg mau nyumbang tunjuk tangan"ucap pak eko.
meysha segera mengangkat tanganya.
"meysha kanaya 1 ekor sapi"ucap meysha.
"alhamdullilah,ada lagi?"ujar pak eko.
serempak karra,terra,dan shelly mengacungkan tangannya.
"karra tanaya 1 ekor kambing"
"terra laura uang senilai 4 juta"
"shelly aleeqa uang senilai 2 juta".

"alhamdullilah,semoga kalian di beri pahala berlipat ganda"ungkap pak eko.
"aminnnn"ucap semua siswa.

setelah selesai pak eko pun pergi dari kelas dan melangkah menuju kelas-kelas yg lain.
————
hito sedang memakan cakue nya dengan santai.
meysha datang menghampiri.
"tumben istirahat nya telat?"tanya radit.
"tadi di suruh ke ruang bp"jawab terra.
"ngapain?"sahut gilang.
"itu,data yg mau nyumbang buat kurban"jelas meysha.
"oh"gumam gildhan.

cherry dan geng nya datang ke meja meysha.
"hito,"sapa cherry dengan centil.
yg di sapa malah memalingkan wajahnya.
cherry cantik,iya cantik kaya mimi peri.
"ngapain lo disini?"ujar karra sinis.
"suka2 gue,emang ini kantin punya lo?"
"gk nyadar apa?lo itu ngeganggu?"timpal terra,baru kali ini terra gk makan cemilan atau kripiknya.
"biarin terserah cherry,mau ngapain juga"ungkap agnes.
meysha dan hito bangkit dari kursinya.
"eh,dorayaki lo mau ke mana?"tanya agnes.
hito mengepal tanganya dan bersiapa untuk memukul pipi mulus agnes,tapi niat hito dibatalkan karena meysha gk mau ada keributan.
"terserah gue dong,!"jawab meysha sambil melangkah dengan menggandeng tangan hito.

terra,karra,shelly menahan tawa.
"apa lo?seneng?"kata cherry sambil melotot.
"seneng banget"jawab terra sambil tertawa.
————
hito dan meysha berjalan menuju perpustakaan.
"hito,itu kenapa?"tanya meysha saat melihat adik kelasnya tersungkur di lantai seperti mencari sesuatu.
"lagi ngepel"jawab hito.
meysha menggeleng dan menghampiri cewek itu.

"woy,ngapain ngepel disini?"tegas hito yg membuat cewek itu gelagapan.
meysha mencubit lengan hito.
"itu bukan ngepel hitoooooo"ungkap meysha.
"nyari apa?dek?"tanya meysha.
"ka-ka-ca mata-a ka"
hito menemukan kaca mata cewek itu di bawah bangku panjang.
"ini"ujar meysha sambil memakaikanya.
saat sudah dipakai,gadis itu langsung memeluk meysha.
"kaka tolong aku"rintihnya sambil menangis.
"kenapa?ada apa?"
"kak cherry ngebully aku teruss"jelasnya sambil menangis tersedu-sedu.
"nama kamu siapa?"tanya hito.
"nita,tolong aku kak,gk ada yg bisa nolongin aku kecuali kakak,semua orang takut sama cherry"jelas nita.

"yaudah kamu jangan nangis terus dong,"hibur meysha.
"makasih,kak"
"sama-sama,kalo cherry macem2 lagi,bilang aja!"ujar meysha sambil berlalu pergi.
"siap"ungkap nita.

————
meysha sedang beradu dance dengan seniornya.
"bagus,mey!tingkatin lagi bakat lo"ujar galih.
"makasih kak,"
"coba kamu ajarin yg lain dasar-dasar dance"titah galih.
"sip,kak"

meysha mengajarkan gerakan-gerakan dance yg simple.
"paham gk?"tanya meysha.
"kak kalo hip-hop kaya gimana?"tanya seorang cowok.
meysha langsung mengajarkanya.
"biasa aja liatnya,mau gue kurbanin lo!"sindir hito.
cowok itu pun tertunduk.
"meysha!"panggil terra.
meysha menghampiri terra yg sedang mengahafalkan koreonya.
"apa?"
"nanti kita tampil buat pembukaan pertandingan basket di sma garuda"jelas terra.
"sma kita juga ikut pertandingan?"
"ikut,ada hito sama gildhan"ucap terra.
"iya deh,nanti gue ngafalin lagi koreo yg baru"
"siiip"gumam terra
"shelly sama karra kemana?"
"lagi latihan sama kak galih"jelas terra.

meysha berjalan mengahampiri hito yg sedang terduduk bersandar di tembok.
"udah selesai?"tanya hito.
"belum,emangnya kenapa?"
"nanti malem bakal ngadain bakar-bakar sate,gitu"jelas hito.
"dimana?"
"dirumah aku"ucap hito.
"iya,nanti aku kesana.kamu jangan jemput aku"
"kenapa?"tanya hito.
"pokonya jangan"
"iya"jawab hito singkat.

—————
meysha tengah mempersiap kan perlengkapan yg akan di bawa ke rumah hito.dan sepertinya akan menginap.

meysha turun dari tangga dan menghentikan langkahnya ketika melihat cherry di hadapanya.
"mau kemana?"
meysha memutar bola matanya malas,dan pergi begitu saja mengabaikan pertanyaan cherry.
"bukanya ngejawab,malah pergi!adik durhaka!"geram cherry sambil menghentakan kakinya.
————
meysha memarkirkan motornya di halaman rumah hito.
dan berjalan menuju taman belakang.

disana udah pada kumpul semua tapi sibuk nyate masing-masing.
"bang sate nya 100 tusuk"ujar meysha menghampiri hito yg sedang membakar sate.
"tunggu ya!"kawab hito.
hito memberikan satu tusuk sate kepada meysha.
"ini"kata hito sambil menyodorkan sate.
meysha memakan dan perlahan mengunyahnya.
"coba deh,aaa"kata meysha memasukan sate ke dalam mulut hito.
"ekhemmmmm!yg disini keselek sate!"sahut gildhan.
"hito,sebenernya aku gk mau kehilangan kamu,dan aku selalu berharap kamu selalu berada di samping aku"ungkap meysha.
"aku tau itu,dari sikap kamu ke aku itu udah jadi bukti bahwa kamu sayang sama aku"
meysha tersenyum manis sekali malam itu,hito menatap bibir manis meysha dan wajah mereka semakin dekat lalu mulai memiringkan kepala dan....
tiba-tiba ada yg menimpuk sate ke wajah mereka berdua yg menghancurkan suasana.dan melempar sate itu adalah gilang.
"gue kurbanin juga kalian berdua"ucap gilang.
"ada yg sirik?kurbanin aja!"jawab meysha dan hito kompak.
————————————————
berbagi amal dong,khusus idul adha kasih vote kek atau komen gitu.
tapi gk apalah da aku mah semangat tanpa penyemangat.
thanks yg udah baca😍😙😘😘

my ice prince[Revisi]Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz