Romance Short Stories [ Indonesian Subtitle ]

One million goodbye (Special Chapter)

Let me fall into your arms for the last time, and i'll promise you a thing. I will forget everything about us.

-( Anonymous )-

---

"Karena tak selamanya apa yang kita suka dapat kita dapatkan."

"Karena tawa selalu berhasil menutupi segalanya"

"Dan karena waktu, akan menyembuhkan sebisanya"

🌟S P E C I A L C H A P T E R !!

O N E - M I L L I O N - G O O D B Y E

"Ketika kita terlalu sering mengatakan selamat tinggal"

❇❇❇❇❇❇❇❇❇❇❇❇❇❇❇❇❇❇❇❇

"Kita.. cuma sebatas temen?".

Ucap laki-laki berambut coklat itu terlihat kecewa sambil menatap cewek didepannya yang sedang mencoba memasang wajah sedingin es itu.

"Ya". Balas cewek tersebut. Wajah dinginnya tak sepadan dengan hatinya saat ini. Hatinya merasa sesak. Tidak ada yang tahu kalau YoungAh sedang menahan rasa sakit yang dari tadi terus membuncah dan membuatnya kesulitan bernafas.

"Ini bener lo yang minta? Bener lo mau cuma jadi sebatas sahabat? Lo... tega?". Ucap HanSung dengan mata nanar yang masih terpaku pada cewe didepannya yang sudah jelas jelas membuang wajah dan tidak menatapi matanya itu.

"Ya, gue lebih nyaman sahabatan, dan juga kita emang udah gak bisa lanjut lagi,... kan?".

Ya, keadaan terus menghantam keras kedua remaja itu. Situasi tidak memungkinkan mereka untuk bersama. Mereka hanya perlu melupakan segalanya dan mulai bangun dari mimpi indah mereka berdua.

"Kasi gue waktu YoungAh-a, biarin gue lakuin apa yang gue mau.. Plis, jangan nolak lagi, gue, gue gak tau lagi harus gimana..."

Ucapnya dengan nada lirih yang sudah terpapar jelas itu dengan wajah menunduk. Sudah cukup, pertahananku runtuh dan sekarang sudah ada butiran tangis yang mengalir melewati pipiku. Hidung dan mataku memerah dan memanas, Cowo yang dulunya dingin seperti HanSung sudah bertindak seperti ini, semuanya jadi blur dimataku.

Dengan cepat aku mengusap air mataku yang menyedihkan itu, dia tidak boleh melihatnya.Gue bakalan bisa kalo sendiri, seperti dulu aja, sebelum kenal dia, ya kan...? Gue bisa.

Tapi,..Sudahlah lupakan aja... Pikir YoungAh dan kemudian menepis jauh jauh imajinasi yang tidak seharusnya dia pikirkan itu.

"Oke, sampe sore ini, lo boleh lakuin apapun. Setelah itu,.... setelah itu semuanya berakhir.". Ucap YoungAh dengan nada tercekat, apalagi pada kalimat terakhirnya.