[✔] ❝cinema❞ | seulgi+jimin

10th

so lucky to have you, so lucky to be your love😇😇
ㅡJimin, Seulgi

[👽]

Keduanya sampai di trans studio. Seulgi pun segera turun dari motor setelah Jimin memarkirkan motornya.

"Chim, nih helmnya. makasih^^" kata Seulgi sembari memberikan helmnya kepada Jimin.

"masama. yuk buruan masuk,"

Mereka pun segera membeli tiket. Sebagai pacar yang baik, Jimin dong yang ngebayarin hehe.

"yah, antriannya panjang banget ih,"

Seulgi manyun. Pasalnya, wahana dunia lain yang diidam-idamkannya itu dipenuhi oleh pengunjung yang mengantri panjang seperti ular shh.

"ke wahana yang lain dulu aja kuy? nanti kalo udah agak sepi kita ke sini lagi. gimana?"

pls, antriannya panjangin aja terus biar gue sama ulgi gajadi masuk ke wahana ini ;--;

Seulgi mengangguk mengiyakan. Akhirnya keduanya seru-seruan di wahana lain.

Beberapa jam kemudian, keduanya kembali ke wahana dunia lain. Jimin terus-terusan berdoa agar wahana itu ramai terus.

Tapi,

lah kok antreannya kosong?! Jimin menghentikan langkah kakinya.

Ini menjadi surga untuk Seulgi, tapi jadi neraka untuk Jimin. Entah Seulginya yang sedang hoki atau Jiminnya yang kena sial, yang jelas wahana dunia lain jadi sesepi ini.

"asik ga rame!"

Seulgi dan Jimin berdiri di depan pintu masuk yang dijaga oleh drakula.

((drakula ganteng kok))

"Sha, kamu beneran mau masuk?" glek, Jimin menelan ludahnya kasar. hm kasar😏

"salah, bukan kamu tapi kita. iya kita bakal masuk,"

"duh, kamu tau, kan kalo aku takut sama ginian," Jimin mencari-cari alasan.

"gapapa. kan ada aku,"

"yamasa kamu yang ngelindungin aku__- kebalik atuh,"

"beneran gapapa. hari ini biar aku yang jadi semenya!" Seulgi seneng banget bisa ngomong gitu. Jimin kan malah jadi malu jatohnya.