KKVSPK-5

262K 21.5K 544
                                    

Hai semua!
Karena banyak yang request ingin baca cerita Ketua Kelas VS Perusuh Kelas ini secara full di wattpad. Jadinya aku memutuskan untuk upload cerita ini sepenuhnya lengkap secara gratis (kecuali extra part ya, extra part khusus ada di novel)

Jadi kalian cukup beri dukungan berupa vote dan komentar ya^^
Happy reading💕

•••
Air dan Minyak

HARI ini adalah hari sabtu. Dan sekarang sedang berlangsung pelajaran matematika. Karena cuaca yang mendung pada pagi hari ini pun sangat mendukung membuat anak-anak mengantuk.

Cuaca yang adem begini emang cocok untuk kucel-kucel manja di atas kasur sambil peluk guling!

Tapi tidak dengan Tara, cewek itu tetap fokus dengan penjelasannya Pak Budiman di depan kelas yang lagi sibuk menuliskan rumus-rumus yang dapat digunakan untuk memecahkan soal limit fungsi. Sementara itu, Airysh yang duduk di sampingnya Tara sudah menguap lebar karena merasa sangat bosan mendengarkan penjelasannya Pak Budiman yang tak dingertinya satu pun.

Entah kenapa asal belajar matematika, Airysh selalu mengantuk dan bawaannya kepengin ke toilet aja. Melihat rumus-rumus matematika yang berjibun itu seakan membuat perutnya mules. Dan menurutnya matematika itu terlalu manja. Selalu menyuruh orang untuk memecahkan persoalannya.

Dear matematika, bisa nggak sih belajar mandiri sekali-sekali?

"Jangan nguap mulu, dasar kebo!" Celutuk Tara.

"Apa sih Ra?" Airysh menggerutu kesal.

Tara pun mendengus dan menatap gemas Airysh. Kemudian ia membuka buku catatannya Airysh yang sudah ditutup cewek itu dari tadi.

"Catet, terus perhatiin Pak Budiman jelasin.. Gimana caranya mau pinter kalo lo nggak pernah mau usaha?" Tanya Tara kemudian.

Airysh pun berdecak kesal dan kemudian dialihkan pandangannya ke mejanya Aldi dan Rino. "Tuh Aldi yang pinter sering ikut lomba olimpiade aja suka molor di kelas!" Celutuk Airysh.

Spontan Tara ikut mengalihkan pandangannya ke tempat duduknya Aldi, dan ternyata apa yang di bilang oleh Airysh itu benar. Cowok itu kini sedang tertidur pulas dengan menelungkupkan wajahnya di atas meja, seperti tidak takut dengan Pak Budiman yang terkenal killer.

"Percuma juga dia pinter kalo kelakuannya gitu, nggak ada artinya tuh.."

Airysh malah tertawa kecil dan merasa lucu dengan Tara. "Yang ada lo Tar, terlalu serius jadi orang. Santai aja deh coba kayak Aldi gitu.." Jawabnya kemudian sambil berusaha untuk memberi masukan pada Tara yang memang sangat perfeksionis dan selalu ingin menjadi yang terbaik.

Tara menjadi sedikit tersinggung, dan ia merasa tidak suka karena di banding-bandinhkan dirinya begitu dengan Aldi.

"Udah deh ya Rysh nggak usah bahas dia, jijik tau nggak denger namanya!" Protesnya.

Airysh pun mengulum senyumnya dan tak berani tertawa sebab Pak Budiman yang masih menerangkan di depan papan tulis sudah mulai beberapa kali balik ke belakang.

"Yakin jijik? Hati-hati loh selain benci, jijik juga lama-lama bisa berubah jadi cinta.." Airysh menyengir kuda.

Tara pun memberi tatapan tajam pada Airysh dan ingin sekali rasanya dia membungkam mulutnya Airysh itu dengan batu besar.

Ketua Kelas VS Perusuh Kelas [Telah Terbit]Where stories live. Discover now