Sahabat

649 21 0
                                    

Setelah semua berlalu,sahabat sahabatku merengkuh erat diriku. Aku merasa beruntung memiliki mereka. Namun terkadang aku merasa tak pantas memiliki mereka. Mereka terlalu baik untukku. Kau tau?merekalah yang sampai saat ini membantu dalam keterpurukanku ini. Mereka membantuku merekat kembali lagi serpihan hatiku,tapi aku sendiri yang menghancurkan usaha mereka. Sebenarnya aku sendirilah yang mengahancurkan hatiku ini. Karna aku ingin hatiku hancur sehancur hancurnya. Bukankah memang benar,tak akan ada yang bisa menghancurkan sesuatu yang sudah hancur? Aku pun demikian,aku memilih agar hatiku hancur agar tak ada lagi yang menyakitiku membuatku hancur perlahan. Ah itu terlalu lama. ATapi merekalah sahabat sahabatku yang keras kepala,mereka inginkan yang terbaik untukku,aku tau itu. Bukan maksudku tak menghargai usaha kalian,inilah aku,seribu kali lebih keras kepala dari pada kalian. Aku minta maaf. Aku tau,inginku itu bomerang bagi diriku sendiri,dan kalian tak ingin aku terbunuh oleh itu.

Thanks buat semuanya.
Aku sayang kalian semua.

Ingin Ku KatakanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang