[Seokjin × Myungeun] Are you sure?

596 66 2
                                    

Long weekend. Dua kata yang mampu menaikkan ujung bibir semua orang. Mulai dari pekerja kantoran hingga anak sekolah, semuanya menyambut antusias momen langka itu. Kencan, berlibur bersama keluarga atau teman menjadi pilihan banyak orang dalam menghabiskan long weekend. Tidak jarang pula yang lebih memilih mengisi waktu liburnya untuk bermalas-malasan di atas kasur.

Gadis bernama Park Myungeun menggunakan opsi kedua untuk menghabiskan waktu liburnya. Kedua orang tuanya sedang pergi ke Jepang. Kesempatan itu digunakannya untuk hibernasi, memperpanjang waktu tidur. Tipikal gadis pemalas.

Saat ini matahari sudah bertengger di langit, pukul 09.23 AM, dan gadis itu masih bergelung dibawah selimut tebalnya. Penampilan kamarnya bak kapal pecah. Sama sekali tidak mencerminkan kamar seorang gadis. Kertas berserakan diatas meja dan lantai, cup bekas ramen di kolong meja, mug kosong diatas nakas, dan benda-benda lain yang tidak seharusnya ada di dalam kamar tidur. Jika ibunya di rumah mungkin gadis itu sudah diceramahi habis-habisan.

Dering ponsel memecah keheningan kamar Myungeun. Gadis bersurai pendek itu menggeliat pelan. Tangannya bergerak mengambil benda persegi panjang yang tergeletak diatas nakas. Matanya perlahan terbuka untuk melihat layar ponselnya yang berkedip-kedip.

dr. Kim is calling...

Myungeun mendengus pelan melihat nama orang yang telah mengganggu waktu tidurnya yang berharga. Meskipun kesal tapi gadis bermarga Park itu tetap menggerakkan jarinya untuk menerima panggilan.

"Yeoboseyo," sapa Myungeun dengan suara serak khas orang bangun tidur.

"Kau baru bangun tidur?!"

"Hmm."

"Ck, dasar gadis pemalas."

"Jika kau meneleponku hanya untuk mengejekku lebih baik aku tutup teleponnya."

"Tunggu dulu! Aku sedang di depan rumahmu, cepat buka pintunya!"

"Hah?! Kau jangan bercanda!" Gadis itu langsung sadar sepenuhnya.

"Aku serius Park Myungeun," Myungeun bangkit dari tempat tidurnya. Gadis itu berjalan kearah jendela kamarnya. Dari balik kaca jendela dia bisa melihat mobil yang sudah tidak asing terparkir di halaman rumahnya.

"Baiklah. Tunggu sebentar!"

Kim Seokjin tersenyum lebar saat pintu rumah didepannya terbuka dan menampakkan sosok gadis pujaan hatinya. Sepersekian detik kemudian senyumnya hilang, digantikan oleh ekspresi merengut tidak suka saat melihat penampilan Myungeun. Kaos putih oversize berlengan pendek dengan bawahan berupa hot pants. Pakaian itu terlalu terbuka, menurut Seokjin.

"Apa-apaan dengan ekspresi wajahmu?" Tanya Myungeun saat melihat ekspresi jelek laki-laki di depannya. Gadis itu memberikan akses untuk Seokjin bisa masuk ke dalam rumahnya, lalu dia pergi ke dapur untuk membasahi tenggorokan.

"Pakaianmu... Celanamu terlalu pendek, dan kaos itu terlalu tipis. Aku bahkan bisa tahu warna bra yang sedang kau pakai," jawab Seokjin blak-blakan. Laki-laki itu berjalan masuk ke dalam rumah keluarga Park. Tangannya dengan telaten mengeluarkan makanan dari dalam kantong plastik yang dibawanya dan meletakkannya diatas pantry.

"Uhukk!!!" Myungeun tersedak air putih yang diminumnya begitu mendengar komentar Seokjin tentang pakaiannya.

"Gwaenchana?" Seokjin mendekat kearah Myungeun lalu menepuk-nepuk punggung gadis itu.

BTS × Lovelyz OneshotWhere stories live. Discover now