Amnesia

15

"Menurut pemeriksaan yang telah dilakukan. Hal ini bisa saja terjadi. Kecelakaan yang dialami Yoongi-ssi sangatlah hebat dan juga membutuhkan berhari-hari untuknya agar sadar dari koma."

Namjoon memegang lembaran kertas hasil pemeriksaan milik Yoongi yang baru saja ia dapatkan 1 jam yang lalu. Dengan Jimin yang berada di hadapannya saat ini. Ia dengan serius menjelaskan kondisi Min Yoongi yang sebenarnya.

"Mengingat ia masih dengan baik mengingat hal-hal lainnya dan hanya melupakan segala sesuatu yang berkaitan dengan anda. Ini masih tergolong amnesia ringan. Anda bisa tenang untuk ini. Biasanya hal satu-satunya yang dilupakan pasien adalah hal yang sedang memenuhi kepalanya ketika terjadinya benturan. Menurut pengalaman lainnya. Ingatan pasien akan kembali dalam waktu 1 bulan. Jadi ini bukan tergolong amnesia berat."

Jimin dengan serius mendengarkan apa yang sedang dijelaskan oleh Namjoon selaku Dokternya Yoongi. Sejujurnya saja. Dia hampir tidak bisa menahan kedua kakinya untuk tetap berdiri ketika Yoongi menanyakan keberadaannya ketika di ruangan beberapa saat yang lalu. Rasanya lututnya melemas seketika. Hampir sama seperti yang dia rasakan ketika tahun 2014 lalu. Ketika untuk pertama kalinya Yoongi tak mengenalinya di saat semuanya sedang kacau.

"Apa ini tidak akan berdampak buruk? Yoongi juga pernah mengalami amnesia sebelumnya." Jelas Jimin.

Namjoon membenarkan letak kacamata miliknya dan menatap Jimin lebih lama. "Kapan tepatnya hal itu terjadi?" Tanyanya.

" 2014. Sekitar 2 tahun yang lalu." jawab Jimin. Namjoon mengangguk dan dengan segera menuliskan beberapa kata pada kertas yang berada di hadapannya. "Anda bisa tenang. Ini tidak akan berdampak buruk. Malah sebaliknya."

Jimin mengerutkan dahinya saat mendengar ucapan Namjoon. "Maksud anda?" Namjoon melempar senyum hangatnya kearah Jimin.

"Seperti yang saya katakan barusan. Mungkin dalam kurun waktu 1 bulan ingatan Yoongi-ssi akan segera kembali. Dan mendengar apa yang baru saja Jimin-ssi katakan bahwa sebelumnya Yoongi-ssi juga pernah mengalami amnesia 2 tahun yang lalu. Kemungkinan ketika suatu saat ingatan Yoongi kembali. Maka bisa dikatakan semua memori yang terlupakan baik dari amnesia pada tahun 2014 silam dan sekarang pun akan kembali lagi."

Jimin terdiam dan mematung di atas kursinya dan masih menatap Namjoon dengan pandangan yang sulit diartikan.

"Pada tahun 2014 pasien pernah mengalami amnesia akibat benturan. Dan sekarang pun pasien kembali mengalami benturan. Benturan yang terjadi baru-baru inilah yang membuatnya pulih kembali. Hanya saja pasien tidak langsung sembuh dan masih memerlukan waktu untuk mengembalikan ingatannya secara total. Dan saya rasa ingatan yang masih belum Yoongi-ssi temukan itu adalah semua ingatan tentang anda."

Benar. Beberapa jam yang lalu saat Dokter Kim sedang melemparkan pertanyaan-pertanyaan kepada Yoongi melalui info dari Jimin. Yoongi hampir bisa mengingat kejadian-kejadian yang dia lupakan akibat amnesia dua tahun silam. Pemuda manis itu mengingat masa-masa sekolahnya. Mengingat tanggal kelulusan SMA dan sebagainya. Namun hanya kejadian yang bersangkutan dengan Jimin lah yang tidak bisa Yoongi ingat.

"Jadi dia akan mengingat semuanya suatu saat nanti Dok?" Tanya Jimin dan langsung dibalas oleh anggukan dari Namjoon. "Ya. Dan anda perlu bersabar untuk itu."

Jimin mengerutkan dahinya mendengar jawaban dari Namjoon. Ada kesedihan tersendiri saat mengetahui bahwa Yoongi lagi-lagi melupakannya. Namun mendengar bahwa Yoongi akan kembali mendapatkan ingatannya secara total membuat Jimin meringis membayangkannya. Kejadian itu terlalu buruk untuk kembali diingat dan dia tidak ingin Yoongi mengingatnya. Mengingat kejadian besar yang terjadi di tahun yang sama dengan kecelakaan Yoongi pada 2014 . Kejadian yang memulai segalanya.