Broken Heart

[5] Hangover

Dentuman musik yang begitu keras serta lampu lampu berwarna warni yang begitu menyilaukan mata seolah mampu memngisi kekosongan yang dirasakan Aileen.

Banyak kegiatan yang dilakukan orang orang yang mencari kesenangan dunia disini. Mata biru nya menyorot tajam kesegala penjuru night club ini. Diujung sana terdapat sepasang manusia yang tengah menyalurkan nafsu bejat mereka pada pasangannya masing masing, matanya lalu menatap kearah dance floor yang dipenuhi lautan manusia.

Kali ini dia hanya sendiri. Tidak ada seorang pun yang menemaninya saat ini, sebebarnya tadi sahabatnya sempat memaksa untuk ikut, tetapi ditolak dengan keras olehnya. Entahlah Aileen juga tidak tau mengapa, hanya saja saat ini ia membutuhkan waktu untuk sendiri.

"Vodka please!" Seru Aileen pada bartender yang langsung dianggukinya. Senyum geli menghiasi wajah sang bartender saat memberikan pesanan Aileen yang hanya dibalas tatapan datarnya seperti biasa.

"Sendiri aja lo?" Aileen mengambil gelasnya lalu menggoyangkannya perlahan tanpa berniat membalas ucapan si bartender, Mike.

"Jangan kebanyakan minum. Soalnya gak bakal ada yang nganterin lo pulang kalo lo mabok." Kata Mike sambil menatap Aileen.

Aileen menatap Mike balik sambil tersenyum menggoda. "Kan ada lo yang bakal nganterin gue"

Mike merinding dibuatnya lalu menoyor kepala Aileen dengan sadis. "Gue shift malem!" Aileen melotot kearahnya. "Lagian gue kapok kalo harus ngadepin lo yang lagi mabok."

Aileen meneguk habis vodka nya dalam sekali tegukan dan menyodorkannya lagi pada Mike, meminta vodka lagi. "Kapok? Emang kenapa?"

Mike mengambil gelas Aileen. "Menggoda iman banget."

"Hah?"

"Lo sampe hampir memperkosa gue tau gak!"

Aileen memasang wajah seolah olah dia melihat seekor kodok terbang. "Boong lo!"

Mike tersenyum miring sambil memberikan gelas milik Aileen yang sudah berisi vodka. "Lo mana sadar. Lo kan mabok"

Aileen mengambil gelasnya sambil mendengus.

Mike mendekatkan wajahnya pada Aileen yang membuat Aileen menaikkan sebelah alisnya tanpa berniat menjauhkan wajahnya. "Kenapa lo?"

Senyum miring semakin tercetak jelas diwajah tampan Mike. "kalo lo gak percaya, gue bisa ngingetin lo apa aja yang lo lakuin ke gue saat lo lagi mabok"

Aileen tersenyum miring dan ikut memajukan wajahnya yang membuat Mike sedikit kaget. "Kalau gitu, tunjukkin ke gue apa aja yang gue lakuin sama lo pas gue lagi mabok."

Deru nafas Mike menerpa hangat wajah Aileen, saat ini wajah mereka sangat dekat bahkan hidung keduanya hampir bersetuhan. Tapi sepertinya diantara mereka tidak ada yang ingin menjauhkan wajah masing masing, malah saat ini Mike semakin mendekatkan wajahnya pada Aileen.

Hidung mereka saling bersentuhan yang membuat Aileen memejamkan matanya. Mike mulai memiringkan wajahnya, bibir mereka nyaris berentuhan sampai Aileen tiba tiba menjauhkan wajahnya dan menatap Mike dengan datar lalu meminum vodka nya. Tanpa memperdulikan raut wajah Mike yang seperti orang bodoh.

"Lo mupeng banget sama bibir gue" kata Aileen dengan dingin.

Mike mendengus mendengarnya lalu tertawa kecil. "Sialan lo" lalu mengacak rambut Aileen yang ditepisnya dengan sebal. "Yaudah gue mau lanjut kerja dulu."

Mike langsung pergi setelah mendapat anggukan dari Aileen. Aileen meneguk vodka nya dan melihat gelasnya yang trlah kosong dengan pandangan kosong.