Seventh Run - Part 2

1K 174 12
                                    



"Di dalam aliran sungai kecil, ada seekor kecebong.

Bergoyang, bergoyang, bergoyang ke sekeliling.

Kaki belakang tumbuh, kaki depan pun muncul. Hani di mana kaki-kakimu?"

Hoseok sedang bermain dengan Hani saat itu. Mereka sedang menyanyikan bersama sebuah lagu anak-anak Korea dari speaker ponsel Hoseok. Hani menjulurkan kakinya seperti yang diminta. Mereka menari bersama sementara tiga murid SMP lainnya sedang duduk di samping mengawasi yang tertua dan termuda dari grup bermain.

Latihan tari Jungkook bersama Hoseok tidak berlangsung lama. Begitu Hara dan Hani kembali dari membeli camilan, Hani langsung berlari ke arah Hoseok ketika dia mendengar sebuah musik dimainkan dari ponsel Hoseok. Dia meminta lagu anak-anak yang dia sukai. Dan sebagai kakak yang baik, Hoseok menghentikan latihan untuk bermain dengan Hani.

Jungkook duduk berdampingan dengan Hani sebelum Howon kembali setelah bosan dengan skateboard-nya. Sebelum kembarannya kembali, Hara terlihat seperti terbuat dari batu. Dia duduk tegak tanpa berani melirik ke arah Jungkook. Hal tersebut sesaat cukup menghibur untuk Jungkook. Setelah perkelahiannya dengan Howon dan pemuda itu memberitahu bahwa Hara menyukainya, Jungkook mulai menyadari sikap gadis itu padanya. Sudah jelas, dia begitu mengagumi Jungkook hingga dia tidak tahu bagaimana harus bersikap di depan pemuda tersebut. Jungkook terlalu tidak peka hingga tidak menyadarinya sebelumnya. Kemudian dia tahu. Tapi meskipun itu terlihat manis untuk Jungkook, itu tidak berarti bahwa dia akan menyukai Hara pula. Jungkook hanya melihat Hara sebagai kembaran perempuan dari teman sekelasnya.

"Loncat, loncat, dia menjadi seekor katak.

Bergoyang, bergoyang, bergoyang, bergoyang, bergoyang, dan bergoyang, seekor kecebong.

Kaki belakang keluar. Kaki depan keluar.

Loncat, loncat, dia menjadi seekor katak."

Hani sedang melompat ke sekeliling taman bermain, berakting seolah-olah seekor katak. Hoseok tertawa melihat akting lucu Hani.

"Hyung! Berhenti main dengan Hani. Ini Hongdae. Kau mempermalukan tempat ini dengan memainkan lagu anak-anak. Ayo tunjukkan kemampuanmu yang sesungguhnya!" Howon menjadi bosan menonton kakak laki-lakinya bermain dengan saudara perempuan termuda mereka.

Hoseok menatap Howon untuk sesaat. Ketika itu Hara sudah berlari ke arah Hani untuk menghentikan gadis kecil itu dari menari. Dia berhasil membujuk Hani untuk membiarkan kakak laki-laki mereka untuk menari. Malah, hal itu membuat Hani bertemu tangan dengan girang. Dia pun menyukai pertunjukan kakak laki-lakinya. Jungkook menebak kalau Hoseok sering mempertontonkan kemampuan menarinya di depan keluarganya.

Hoseok tidak punya banyak pilihan lain ketika Hani telah berseru riang dan berkata ingin melihat tariannya. Hoseok mengambil ponselnya dari tanah dan mengubah musik tersebut menjadi musik yang berirama lebih kuat untuk menari.

Sekejap Jungkook dapat melihat perbedaan dari Hoseok yang sedang bermain-main dan menari dengan sesungguhnya. Itu nyaris membuat mulutnya menganga dengan lebar ketika melihat betapa kerennya pemuda yang lebih tua tersebut menggerakkan tubuhnya. Maksudnya, Hoseok terlihat memiliki kemampuan yang cukup baik ketika dia mengajarkan Jungkook bagaimana menggerakkan tubuh dari dasar tapi saat ini dia terlihat berkali lipat lebih luar biasa.

Empat menit yang panjang terasa seperti hanya satu menit ketika dia melihat tarian Hoseok. Jungkook tidak menyadari bagaimana waktu berlalu dengan cepat.

"Whoa! Hyung! Kau keren sekali!" Ada orang lain yang berpikiran sama dengannya saat itu. Ketika Jungkook menoleh ke arah suara tersebut berasal, ada seorang pemuda dengan kelompoknya yang terdiri dari enam orang, empat pemuda yang terlihat normal, satu gadis, dan satu pemuda berambut merah yang menakutkan.

Youth Of LilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang