internet_university.com

1.5K 58 8
                                    

internet_university.com

A SasuSaku fiction

Naruto©Masashi Kishimoto

Internet_university.com©Nurama Nurmala

Warning : Typo(s), OOC, Alternate Univers, Another ‘abal’ story

 A/N : Fic ini terinspirasi dari pembicaraan dengan dosen Sistem Pakar saya, yaitu Bapak Rizal. Kebetulan saat itu saya mendapat tugas membuat Flow Chart mengenai E-Learning. Yaitu belajar lewat internet. Dan dari pembicaraan kami itu, tiba-tiba tercetus usulan dari Pak Rizal untuk membuat cara-cara jitu belajar lewat internet. Seketika, muncul deh ide untuk membuat fic mengenai sekolah internet ^^

 

PROLOG

Akhir-akhir ini di Jepang ada sebuah situs yang menjadi perbincangan panas di antara para pelajar, mahasiswa, dan para karyawan fresh graduate. Situs itu adalah sebuah situs yang mengadopsi sistem pendidikan. 

Awalnya para pendiri hanya membuat situs itu untuk kepentingan para pelajar yang membenci bangku sekolah. Dengan adanya situs itu, ketertarikan para pelajar terhadap ilmu pengetahuan menjadi semakin meningkat. Ditambah dengan adanya fasilitator berkualitas yang berasal dari disipin ilmu yang berbeda (pakar ilmu pengetahuan) yang ikut andil sebagai tutor dan staff pengajar di situs itu, dan kurikulum cerdas yang diadopsi oleh situs itu, maka International EducationAgency (IEA) melegalkan ijazah yang dikeluarkan oleh situs online tersebut.

Tidak berhenti di sana, ternyata para lulusan di sekolah online tersebut lulus secara caumlaud dengan hasil yang mengejutkan. Di dunia kerja, lulusan sekolah online bekerja secara prima dengan tingkat akurasi dan kualitas kerja yang jauh dari karyawan yang lainnya. Sehingga perusahaan bonafid di seluruh Jepang, dan tak sedikit para pengusaha dari benua Amerika dan Eropa ikut berburu lulusan sekolah online tersebut. 

Sebenarnya, siapapun bisa mendaftar menjadi murid dengan mengisi form selengkap-lengkapnya dan dengan membayar uang pendaftaran sebesar 15.000 yen.

Sekolah itu tidak membedakan murid dari usia, pekerjaan, atau bahkan status sosialnya. Semua pendaftar yang berkeinginan menjadi murid akan diterima, dan level pendidikan akan dibedakan berdasarkan empat level. 

Pendaftar baru akan dihadapkan pada ujian saringan. Dimana ujian itu berfungsi untuk menempatkan si calon siswa pada level yang tepat. Level dimulai dari yang paling rendah, yaitu level D yang setara dengan anak kelas 1 SMP, sampai level A; level yang setara dengan mahasiswa Universitas Tokyo.

Bagaimana jadinya kalau di suatu pagi, sebelum murid sekolah berangkat ke sekolah, dan sebelum para karyawaan memulai pekerjaannya, situs tersebut mengumumkan mengenai akan diadakannya acara temu-wicara yang ber-setting di sebuah vila musim dingin di dataran tinggi Hokaido. 

Bayangkan, seluruh lapisan level dalam sekolah itu akan bertemu? Padahal selama ini mereka hanya melakukan komunikasi lewat chatting dan email.

 

SPOILER

 

“Siapa anak itu?” riuh bisik-bisik anak perempuan dengan ID Card-C class itu mengundang perhatian orang-orang di sekitarnya. “Uchiha… Sasuke?” 

“Iya, namanya Uchiha Sasuke.”

“Coba lihat, dia dari kelas mana.” 

“Errr… E Class?” seseorang mencoba membaca tulisan kecil yang terpatri pada ID Card Sasuke.

E Class?! Apa-apaan itu?” 

Anak-anak perempuan itu menjadi riuh kembali setelah tahu berada di level mana Uchiha Sasuke yang mereka puja.

D Class saja sudah buruk! Satu level dengan anak SMP! Ini E Class? Itu berarti otaknya setara dengan anak SD!

Terseling dalam bisik runyam anak-anak dari kelas B, seorang gadis berambut pink yang berdiri tak jauh dari tempat mereka berada mencengkram ID Card-nya dengan kuat. “E Class?” tercetak sebuah rangkaian huruf yang membentuk sebuah nama ‘Haruno Sakura’ di ID Card itu, kelas yang ia ikuti tercetak dengan tinta tersendiri; berwarna emas. Yaitu… E Class

E Class. Benarkan level E Class sama dengan level anak SD? Yang bahkan lebih rendah dari level para anak SMP?

internet_university.comTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang