Part 20

495 20 0
                                    

DEG

"Cewe ini!!!"batin kenzo sambil menggelengkan kepalanya tidak percaya apa yang sedang dia liat saat ini.

"Ga apa-apa gimana,nih liat lutut aku sakit tau"rengek perempuan itu ketus namun terlihat menggemaskan

"Menggemaskan pantas.."gumam kenzo

"Heh mas aneh bin dodol aku lagi kesakitan nih bantuin bangun kek!"tegurnya

"Ah ia maaf sini saya bantu,!!"ucap kenzo sambil membantunya berdiri

"Eh kayanya aku pernah liat kamu deh!!"serunya membuat kenzo terbelalak dia ingat kenzo,perempuan itu terus meneliti wajah kenzo dan mengingat-ingat dimana dia pernah bertemu.

"Emz mungkin anda salah liat orang nona"balas kenzo gugup
"Ohya takut ada yang serius lukanya biar saya bawa anda ke rumah sakit untuk mengobati luka anda"tambah kenzo mengalihkan tatapan perembuan dibdepanya

"Ga usah aku mau masuk kerja gara-gara kamu aku jadi telat kan!!"

"Tapi tunggu sebentar nona,biar saya kasih tau bos saya"ucap kenzo mencegah perempuan itu berlalu dari hadapanya

"Bo bboss"jawabnya tiba-tiba kaku dengan sebutan bos

"Oh noo jangan sampai bosnya liat gw"batin perempuan itu,perempuan itu sudah ingat dia pernah bertemu dengan kenzo di kantor keponakan tante siska berarti bosnya DIGO,perempuan itu adalah sisi.

"Sisi kamu mesti kabur sekarang, tapi gimana ini lutut aku luka,sakit lagi"tambahnya di dalam hati,sisi yang tak sengaja tertabrak kenzo ,saat itu sisi ingin menyebrang karena dia buru-buru karena hari ini pertama dia kerja takutnya terlambat tanpa pikir panjang sisi melangkah menyebrangi jalan namun sat beberpaa langkah tubuhnya tekena dorongan dari mobil secara tiba-tiba alhasil di terjatuh terduduk dibaspal dengan lutut yang luka krena terbentur aspal membuat lututnya berdarah.

Namun takdir berkata lain DIGO sudah keluar dari dalam mobil dia bisa melihat siapa perempuan yang sedari tadi tertutup tubuh kenzo.

"Sisi"ucap digo sedikit tertahan suaranya,sisipun menoleh dengan cepat ke arah suara yang sudah beberapa hari ini terus terngiang di telinganya.

"Ooo oo,tamat sudah"gumam sisi yang masih di dengar kenzo,kenzo hanya tersenyum.

Tanpa babibu digo lari langsung memeluk tubuh sisi posesive.

"Kamu hutang penjelasan,kamu harus aku hukum!!"ucap digo saat dia sudah memeluk sisi,sisi yang  shok akibat digo memeluknya tiba-tiba dia sedikit meringis.

"Shhhht"

Digo yang mendengar desisan sisi segera melepaskan pelukanya.

"Kamu!!"ucap digo sedikit dingin membuat sisi ciut

"Heee,hai digo??"sapa sisi salah tingkah di hadapan digo.

"Kamu masih bisa tersenyum atas apa yang kamu lakuin hah"balas digo mulai meninggikan suaranya satu oktav.

"Mam-ma-ma-af!!"sesal sisi sambil menunduk,digopun tak tega melihat sisi gugup dan takut karenaya dengan segera dia memgelus kepala sisi lembut,namun pikiran sisi yang sudah malu untuk bertenu digo mencari alasan agar dia bisa terlepas dari digo.

"Ah aku bakal telat kerja ini mah,tapi aku sangat merindukan pangeranku ini"batin sisi menjerit galau.
"Maaf digo aku sudah terlambat untuk bekerja,senang bertemu kamu lagi digo"setelah mengucapkan kalimat itu dengan cepat sisipun berlari membuat digo terkejut karena aksi sisi yang menghindarinya,ingin rasanya dia ikut berlari mengejar sisi menariknya,dan membawanya pulang,namun itu hanya terlintas di benaknya bukan raganya,raganya kaku menerima kenyataannya.

PENGAGUMM DAN CINTAWhere stories live. Discover now