Sinopsis

6.5K 159 2
                                    


"Mau bagaimanapun, pertemuan di pemakaman bukanlah hal yang wajar dan akan berkesan seumur hidup."

"Tapi itu kan relatif. Siapa tahu ada yang lain dengan pertemuan di tempat yang tak biasa. Kurasa ada yang akan menjawab mengapa pertemuan harus berlangsung di sini."

"Siapa yang bisa menjawabnya?"

"Waktu dan takdir."


Nakagawa Sivia, Fyvian Melodi Nur Azmi, dan Elizabeth Pricilla bersahabat dengan erat. Sayang, Pricilla lebih dahulu dipanggil Yang Maha Kuasa, meninggalkan duka di hati Sivia dan Ify. Saat pemakaman, ada dua sosok yang mungkin akan membekas selamanya di hati kedua gadis itu.

Mario Stevanio, penyiar muda yang merupakan sahabat kecil Pricilla. Mencoba mendekati Ify yang tak pernah mau didekati lawan jenis. Mario konsisten, Ify persisten. Sedangkan Kim Alvin, bertemu lagi dengan gadis yang pernah ia campakkan, yaitu Sivia. Pertemuan itu mengoyak lagi luka lama Sivia, yang masih berusaha mengobati luka lama itu.

Mampukah Mario menghancurkan dinding pertahanan Ify? Meluluhkan hati pianis muda ini dengan upayanya? Mampukah Alvin mendapatkan kembali kepercayaan dari Sivia, dan menutup lagi luka lama di hati gadis ini?


Peran :

Fyvian Melodi Nur Azmi. Usianya masih 20 tahun, namun ia piawai sekali dalam memainkan tuts piano. Wajahnya manis dan menarik, membuat banyak pria tertarik. Namun sikapnya sangat dingin, ditambah ia trauma dengan lelaki karena pernah melihat kakak perempuan satu-satunya ditinggal di hari pernikahannya, lalu bunuh diri. Sampai sekarang tidak ada lelaki yang mampu meruntuhkan dinding persistennya.

Nakagawa Sivia. Usianya 20 tahun, keturunan Jepang-Indonesia. Ia sangat lucu dan pandai sekali berakting untuk drama komedi. Namun, sikap lucunya itu hanyalah sebuah topeng. Dan ia hanya menunjukkan sikapnya yang dibalik topeng kepada Ify dan Pricilla. Ia paling membenci Kim Alvin, mantan terakhirnya. Karena Alvin mencampakkannya demi wanita lain.

Mario Stevanio. Usianya 21 tahun. Pemuda tampan dengan segala pesona yang mampu meluluhkan hati para penggemarnya. Menjadi penyiar radio dan presenter sejak SMA. Sahabat kecil dari sosok Elizabeth Pricilla. Menemani hari demi hari saat Pricilla sakit, sayang tak menemani saat ajal menjemput gadis manis ini.

Kim Alvin. Usianya 22 tahun. Blasteran Korea-Indonesia. Sikapnya sangat arogan dan merasa dirinya adalah raja, sehingga perintahnya adalah absolut. Dahulu, hanya Sivia yang mampu memerintahnya. Hanya Sivia yang mampu menegurnya. Namun semuanya hancur saat Alvin meninggalkannya begitu saja. Hingga ketika Alvin kembali, Sivia tak sanggup menerimanya lagi.

Elizabeth Pricilla. Usianya 20 tahun saat Tuhan mengambilnya lagi. Parasnya cantik,tubuhnya tinggi bak model, dan sikapnya sangat menunjukkan bahwa ia adalah keturunan ningrat yang terhormat. Namun ia adalah gadis yang rapuh, dengan penyakit yang terus menggerogoti tubuhnya.

Ashilla Ivanova. Usianya 18 tahun. Masih muda dan sangat cantik, dengan perpaduan Indonesia-Russia. Berprofesi sebagai model sekaligus atlet anggar dan atlet berkuda. Ia pernah balapan kuda melawan Alvin, dan pemuda itu terpesona dengannya. Ia hanyalah gadis polos yang tak pernah paham apa itu cinta dan asmara.

Zahra Nadanie. Usianya 19 tahun. Berprofesi sebagai penulis novel. Gadis manis yang diam-diam mengagumi Mario. Ia menuangkan segalanya lewat prosa dan puisi yang selalu digemari oleh kalangan muda, tanpa mereka ketahui kalau karya-karyanya ditujukan untuk Mario.


A/N : Yuppp, ini pertama kalinya semenjak gue dewasa, gue bikin FF dengan karakter banyak anak Icil. Terakhir bikin yang banyak ngutamain anak icil itu pas SMP pas zaman socialgo gitu. Maaf ya kalau banyak yang kurang, soalnya bukan Rify dan Alvia shipper, suka aja liatnya hehe ^^

So, read, vote, and comment guys? *melas*

Yang Takkan Lekang Oleh WaktuWhere stories live. Discover now