Chapter 4

3.5K 302 9
                                    

Eunji berangkat sekolah lebih awal hari ini, karena tidak ingin bertemu chanyeol.
Setelah kejadian tadi malam, eunji bingung sikap apa yang harus dia tunjukan jika bertemu chanyeol nanti.

"Nona mau kemana sepagi ini?"
Song ahjumma bingung melihat eunji pergi sekolah sepagi ini.
"Aku ingin bertemu teman, tapi ini rahasia jangan beritahu chanyeol".
"Tapi nona..."
Belum selesai song ahjumma berkata eunji sudah pergi.
Eunji pergi sekolah diantar song ahjussi dia adalah supir sekaligus suami song ahjumma.

Ditengah perjalanan eunji menyuruh song ahjussi menghentikan mobilnya.
"Ahjussi tolong hentikan mobilnya di depan".
Eunji keluar dari mobil.
"Nona mau kemana?"
"Ahjussi aku akan ke sekolah dengan teman ku, jadi ahjussi pulanglah"
"Tapi nona tuan bisa marah nanti".
"Tidak akan biar aku yang tanggung nanti, kau pulanglah katakan saja aku sudah di sekolah".
Eunji pun segera berlari tanpa menghiraukan song ahjussi yang terus memanggilnya.

Di taman terlihat seorang namja sedang menunggu seseorang sambil membaca buku.
"Oppa" seorang yeoja datang dan memeluknya.
"Eunji-ah" namja itu berbalik dan tersenyum kepada yeoja yang ternyata Eunji.
"Oppa aku merindukanmu, apa kau tidak merindukanku?".
"Berhentilah memasang wajah menyedihkan itu, aku tau kau bukan wanita yang bisa bersikap manis seperti itu."
"Yak! Cha Hak Yeon".
Eunji marah saat melihat sikap hakyeon.
Sedang kan hakyeon hanya tertawa melihat eunji marah.
"Minumlah".

Hakyeon memberikan sebotol susu strawberry kesukaan eunji

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hakyeon memberikan sebotol susu strawberry kesukaan eunji.
Eunji hanya tersenyum bahagia saat melihat apa yang hakyeon berikan.
"Ah memang susu pemberianmu yang paling enak, rasanya menyenangkan bisa melihat mu lagi. Berapa lama kau akan di sini?"
"Aku akan menetap di korea".
"Benarkah?"
"Iya, apa kau senang?"
"Aku sangat senang, mulai sekarang aku tidak akan kesepian lagi." Eunji tersenyum bahagia.
"Baiklah sudah saatnya kau ke sekolah aku akan mengantar mu tapi kita naik bis, hari ini aku tidak membawa motor."
"Sip kajja."

5 menit menunggu akhirnya bis pun datang.
"Akh sudah lama rasanya tidak naik bis."
"Karena kau sudah memiliki suami kaya?"
Eunji kaget dengan perkataan hakyeon.
"Bagaimana kau tau aku sudah menikah?"
"Saat aku kembali dari Amerika tanpa sengaja aku melihat berita pernikahanmu, apa kau bahagia?"
"Entah lah, menikah dengan seorang pangeran seperti dia rasanya cukup berat bagiku".
Eunji hanya tersenyum dia tidak ingin hakyeon mengkhawatirkannya.

Mereka pun sampai di depan gerbang Holy Iris.
"Terima kasih sudah mengantarku".
"Besok apa kau ada waktu?"
"Kenapa memangnya?"
"Kita pergi jalan-jalan bagaimana?"
"Tentu dengan senang hati".
"Baiklah akan aku jemput setelah pulang sekolah, kalau begitu aku pergi dulu".
"Hati-hati di jalan".

Eunji pun segera masuk ke dalam kelas karena bel sudah berbunyi.
"Eunji aku lihat tadi kau naik bis?"
"Iya..."
"Kenapa?, kau tidak diantar supir?"
"Tidak hari ini temanku baru datang dari Amerika, jadi aku kabur untuk menemuinya".
"Oh namja yang tadi bersama mu itu?"
Eunji hanya mengangguk.
"Tapi eunji-ah aku rasa kau dalam masalah".
"Apa maksud mu?"
"Tadi chanyeol kesini mencari mu".
"Apa?" Eunji kaget dengan perkataan naeun.
"Lalu apa yang dia katakan?"
"Tidak ada, tapi dia terlihat marah sekali".
"Akh mati aku, bagaimana ini?"
Eunji terlihat frustasi.

"Ahjussi kau dimana?"
Eunji menelpon song ahjussi karena sudah hampir 1 jam eunji menunggu di depan gerbang sekolah tapi song ahjussi belum datang juga.
"Maaf nona hari ini tuan yang akan menjemput nona".
"Tapi ahjussi..."
Belum selesai eunji melanjutkan ucapannya sebuah mobil sudah berhenti tepat dihadapannya.
Eunji pun segera menutup telponnya.
Chanyeol keluar dari dalam mobil.
"Naiklah"
Eunji pun segera masuk kedalam mobil.
Tidak ada percakapan apapun di dalam mobil, sebenarnya eunji ingin menjelaskan kejadian tadi pagi tapi melihat wajah chanyeol saja dia tidak berani.
Eunji pun memilih diam hingga mereka sampai di depan rumah.

Saat memasuki kamarnya chanyeol membanting pintu dengan keras.
Eunji yang berada tidak jauh dari kamar chanyeol hanya diam kaget dengan sikap chanyeol.

To be continued

Mian kalo lama nunggu soalnya sibuk ama pekerjaan dan gak sempet nulis😆.
Sampai ketemu di part selanjutnya.....

Innocent BrideTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang