Prolog

22.5K 343 3
                                    


Tak seorang pun pernah memberiku kasih sayang dan dukungan tanpa syarat sebesar yang kau berikan padaku.
Aku juga sayang padamu.

~***~

AKU sudah cukup mengalami peristiwa ketika aku nyaris mati, tapi bukan berarti dengan begitu aku jadi terbiasa.

Namun anehnya, lagi-lagi aku harus berhadapan dengan kematian, dan tak bisa mengelak darinya.

Kau bisa melarikan diri dari orang yang kau takuti, kau bisa melawan orang yang kau benci. Semua reaksi ku siap untuk menghadapi kemungkinan - kemungkinan yang ada. Tapi bila nyawaku sebagai taruhan untuk menyelamatkannya, sudah pasti aku akan memberikannya.

Dia adalah orang yang sangat aku cintai, apapun akan aku berikan untuknya.. Apapun !!
Jangan khawatir, aku tidak punya apa-apa. Hanya satu yang aku punya, yang paling ia suka dan ia dambahkan, Tubuhku..

Aku akan merasakan kehancuran lebih dalam lagi, aku akan merasakan sakit yang membunuh tubuh dan jiwaku, aku akan menerima hukuman paling berat dari semua yang telah aku lakukan.

Ketika hidup menawarkanmu mimpi yang jauh melebihi harapanmu, tidak masuk akal untuk menyesalinya bila impian itu berahkir.

Dengan hati dingin dicekam ketakutan, kulihat ia bersiap membelaku. Konsentrasinya yang intens tak menunjukkan sedikitpun keraguan, meskipun ia kalah jumlah. Aku tahu kami tidak bisa mengharapkan bantuan..

Apakah aku akan mengetahui hasil dari pertempuran ini ? Mengetahui siapa yang akan menang dan siapa yang kalah ? Peluangnya tidak begitu mengembirakan.

Tapi satu hal yang aku yakini dapat menyelamatkan kami. Membuat kami bersama kembali dan bahagia, hanya Cinta..
Aku tahu cinta hanyalah ucapan yang basi dan membosankan, tapi tidak ada kekuatan yang bisa melebihinya. Di dunia ini, aku rasa cinta kami akan menyelamatkan kami berdua..


Secret From The Bitch : Part 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang