Hate And Love (Completed)

Part 8

Saat ini tinggal Krystal, Luna, Sulli dan Sehun di ruang tamu. Paman dan bibi Jung pamit kekamar untuk istirahat.

'Fokus Sehun-ah....Fokus....!! Yaiisshh.!! Kenapa juga dia berpakaian seperti itu saat ada tamu' Jerit Sehun frustasi.

"Sehun Oppa. Apa Kai Oppa sudah punya pacar?" Tanya Sulli malu.

'Kalau dilihat-lihat Krystal memang sangat cantik, tubuhnya sangat menarik. Langsing, tinggi, dan mulus. Bibirnya... bibirnya bahkan begitu menggoda' Batin Sehun menatap Krystal yang sedang asyik bicara dengan Luna.

"Sehun Oppa..."

'Ige Mwoya.!!! Apa yang salah denganku. Kenapa otakku jadi mesum begini. Yaiisshhh.!!' Kesal Sehun lalu memukul kepalanya.

Krystal yang duduk disampingnya heran dan menahan tangan Sehun "Yak. Kau gila yah? Kenapa kau memukul kepalamu sendiri? Pabo!"

Sehun menatap Krystal kesal dan melepaskan tangannya "Pabo? Nugu? Nuguya? Aku?"

"Kau...kau yang bodoh. Kenapa kau berpakaian seperti itu saat kau sedang kedatangan tamu. Apa kau pikir bajumu itu sopan.? Dasar.!!" Kesal Sehun berdiri lalu menunjuk nunjuk baju Krystal.

"Mwo? Daebak. Apa yang salah dengan bajuku? Aku hanya memakai celana pendek dan baju kaos. Lagian ini dirumah. Apa masalahnya?" Balas Krystal tidak terima dan ikut berdiri menatap Sehun tajam.

'Mereka mulai lagi' Batin Sulli dan Luna malas.

"Bajumu terlalu seksi bodoh. Ohh... Arasso. Atau kau sengaja yah berpakaian seperti itu? Kau sengaja menggodaku. Begitukan?" Ucap Sehun tersenyum sinis.

"Menggoda? Kenapa aku harus menggodamu? Kau saja yang mesum. Lagian untuk apa aku menggodamu. Memangnya kau Namja?" Ejek Krystal

"Yak. Hentikan.." Kata Sulli dan Luna.

Sehun berjalan mendekati Krystal. Hingga Krystal terjatuh disofa dan kini wajah Sehun mendekat pada wajah Krystal membuat Krystal dapat merasakan hembusan nafas Sehun. Krystal mendadak diam terkunci oleh mata elang Sehun. Sulli dan Luna kaget dengan apa yang terjadi didepannya.

"Yak. Aa...apa yang kalian lakukan?" Tegur Sulli gugup.

"Kau perlu bukti Nona kalau aku ini Namja? Jangan sembarangan bicara atau kau akan tau akibatnya." Bisik Sehun ditelinga Krystal membuat leher Krystal merinding geli.

"Dan lagi. Jangan pernah berpakaian seperti itu didepan namja lain atau kau akan melihatku merusak mata mereka" Ucap Sehun penuh penekanan lalu beranjak pergi meninggalkan Krystal yang masih mencerna kata kata Sehun tadi.

"Yak. Sehun-ah tunggu aku....!! Teriak Luna mengejar Sehun.

Sulli mendekati Krystal dan menatapnya khawatir "Kryss-ah Neo gwenchana?"

"Ani...."

~••~

Dimobil...

Luna yang baru masuk dimobil menatap Sehun heran dengan keadaanya yang mengenaskan. Keringat bercucuran, pipi memerah dan rambut yang acak-acakkan serta nafas yang memburu seperti orang yang habis olahraga.

"Sehun-ah neo gwenchana" Tanya Luna khawatir.

"Ani...."

~••~

Sulli terbangun dari tidur lelapnya tepat jam 06.00 pagi. Sulli melihat Krystal yang sedang duduk di balkon kamarnya mengernyit heran.

Setelah mencuci muka. Sulli menghampiri Krystal yang sedang melamun memikirkan sesuatu. Dan betapa kagetnya ia saat melihat keadaan Krystal yang mengerikan dengan mata pandanya.