HMDHMH #18

12.4K 463 2
                                    



1 bulan kemudian

Kehamilan Debby yang memasuki usia 3 bulan sudah terlihat membesar dikarenakan 2 bayi sekaligus ada didalam rahimnya dan semakin sekarang Debby mengidam semakin
aneh, beberapa minggu yang lalu wanita itu pernah meminta Zayn dan Niall berciuman dihalaman depan Bieber Grup dengan ditonton puluhan orang, lalu 2 hari selanjutnya Debby meminta Dane meminum susu coklat yang membuat pria itu hampir mati karena sangat benci dengan susu
coklat, lalu 4 hari kemudian Debby meminta Pattie mengambilkan sarang burung yang ada diatas pohon maple yang tingginya mencapai 13 meter, lalu 8 hari kemudian Debby meminta Jeremy memasak sup ikan, karena Jeremy tidak bisa memasak alhasil rasa masakannya jadi aneh dan Debby meminta Justin yang menghabiskan sup aneh buatan
ayah mertuanya itu.

Tak sampai disitu penderitaan yang dialami keluarga Bieber beberapa minggu kemudian Debby menyuruh Jazzy dan Jaxon memakai seragam olahraga pada saat sekolah padahal saat itu mereka tidak ada jam olahraga. Meskipun Debby mengidam yang aneh-aneh tapi tetap saja Bieber Family dengan senang hati menurutinya, bagi mereka itu semua bukanlah beban tapi itu semua
merupakan anugrah dari tuhan untuk mereka

"hay Zayn apa kabar?" sapa Debby begitu masuk kedalam ruangan khusus Direktur, wakil direktur dan sekretaris, mendengar suara sopran yang tak asing ditelinganya sontak
pria bermata coklat kehitaman itu mendongakkan wajah tampannya dan memutar bola matanya jenuh begitu melihat kehadiran Debby

'semoga bayi itu tidak minta yang macam-macam' irih Zayn
dalam hati bermaksud menyinggung little Bieber yang selalu mengerjainya meskipun dia masih dalam kandungan

"eng hay Debb ada apa kemari?" Tanya Zayn tersenyum menatap Debby yang hari itu terlihat cantik dengan dress selutut berwarna putih
"aku ingin memeriksa kandunganku bersama Justin" jawab Debby disertai sunggingan manis dibibirnya, sejak 1 bulan yang lalu Justin memang benar-benar menyuruh Debby berhenti bekerja tapi posisi sekretaris direktur masih belum ada yang gantikan

"ohh begitu ya sudah silahkan" ujar Zayn mempersilahkan Debby masuk keruangan Justin. Debby tersenyum lantas memasuki ruangan suami tercintanya itu
"Justin apa kau sedang sibuk?" Tanya Debby begitu memasuki ruangan Justin yang suhunya mencapai 10derajat. Justin terdiam tetap focus pada pekerjaannya dan tidak
mengindahkan keberadaan Debby sama sekali

"Justin kau mendengarku?" Tanya Debby mulai kesal tapi Justin tetap diam bergeming dan tetap fokus pada layar monitornya
"Justin ap-"
"bisakah kau berhenti bicara? Kau itu berisik sekali. Kau tahu bukan ini jam berapa? Kenapa kau mengangguku
huh?" semprot Justin super ketus nan dingin membuat Debby benar-benar terdiam karena bentakkan dan sorot
tajam itu, seingatnya Justin akan meluangkan waktunya kapanpun itu termasuk ketika dia sedang bekerja tetapi kenapa sekarang jadi begini? Fikir Debby sedih

"karena aku sedang sibuk dan aku tidak mau diganggu" ujar Justin ketus seraya memalingkan wajahnya dari Debby, wanita itu terdiam tidak bisa berkata apapun bahkan untuk menarik dan membuang nafas pun rasanya sangat sulit
"bisa kau pergi dari sini? Aku muak melihatmu" cetus Justin lagi menatap Debby tajam sontak gadis berambut curly itu tak dapat membendung air matanya dan langsung keluar dari ruangan itu tanpa berkata apapun

"kau yang jahat bukan aku"
"Debby apa yang terjadi?" Tanya Zayn begitu melihat Debby keluar dari ruangan Justin dengan tangisan dan
sesunggukan yang begitu menyesakkan. Pria berparas timur itu lantas mendudukan Debby disofa yang ada diruangan itu
"sstt tenanglah katakan padaku ada apa" ujar Zayn lembut seraya memeluk Debby memberi kenyamanan pada wanita itu tapi tangis Debby justru kian pecah dan itu membuat Zayn benar-benar bingung

"Debb please tenang, nah kau minum dulu" saran Zayn menyodorkan segelas air putih pada Debby sedikit demi sedikit wanita itu meminumnya
"apa hiks apa apa salahku padanya Zayn hiks apa? Hiks aku tak tahu apa-apa tapi dia hiks hiks" Debby terus saja berceloteh seraya sesunggukan membuat Zayn semakin bingung
"Debby please tenang ya, tarik nafas.. buang..tarik..buang, nah sekarang ceritakan padaku" ucap Zayn menginstruksi kan Debby dan perlahan wanita itu mengikutinya dan menghapus sendiri butiran air matanya

He's My Directure and He's My Husband ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang