31 (MeloDylan)

693K 37.5K 5.2K
                                    

BAGIAN TIGA PULUH SATU

MeloDylan

Bolehkah aku meminta satu hal darimu? Tolong izinkan aku merindukanmu :').

***

Selepas menjemput Alexa tadi Dylan tidak langsung mengantarkan Alexa pulang, dia membawa Alexa ke rumahnya untuk diperkenalkan kepada Elena. Dylan merasa bahwa Alexa adalah tujuannya, setidaknya untuk saat ini.

"Kamu bahagia?" tanya Dylan

Dylan mengatakan hal yang manis kembali, entah setiap Dylan mengatakan kata 'kamu' Alexa selalu merasa lebih spesial.

"Bahagia" jawab Alexa

"Aku bahagia." Jeda Dylan, "Sama kamu"

Senyum Alexa mengembang, kemudian dia melingkarkan tangannya di perut Dylan dan menyenderkan kepalanya di punggung Dylan. Moment seperti ini saja membuat Alexa tidak mau berhenti, dia ingin terus bersama-sama dengan Dylan.

"Mau janji satu hal sama aku?" tawar Dylan

Sebenarnya Alexa merasa sedikit aneh dengan gaya bicara Dylan, tapi sudahlah Dylan memang seperti itu. Kepribadiannya selalu tiba-tiba berubah.

"Janji?" tanya Alexa

"Iya. Lo janji gak akan kecewain gue kan?"

Alexa diam. Dia tidak menjawabnya, dia bingung mengapa Dylan tiba-tiba menanyakan hal seperti ini. Ini jelas bukan Dylan, Dylan biasanya tidak seperti ini.

Dylan menepikan motornya kemudian dia menoleh ke arah Alexa.

"Gak mau janji?" tanyanya

"Aku janji gak akan kecewain kak Dylan"

"Jangan ngelakuin apapun sendirian, gue khawatir" ujar Dylan, gaya bicaranya sudah kembali dan Alexa menjadi rileks. Dia takut Dylan kerasukan setan yang menyukainya.

"Gue boleh ngatur lo?"

Alexa mengangguk pelan

"Jangan terlalu dekat dengan Fathur, itu buat perasaan gue sedikit sakit" kata Dylan

Alexa kembali mengangguk, jika Dylan menyuruhnya menjauhi semua cowok yang ada di bumi terkecuali Musical dan papanya, Alexa akan melakukan itu. Dia benar-benar merasa senang bisa berpacaran dengan Dylan, dan dia senang mempunyai perasaan yang selalu meluap-luap menjadi lebih kuat lagi.

"Boleh aku minta satu hal dari kak Dylan?"

"Apa?"

"Kabarin. Itu yang membuat aku ngerasa penting buat kak Dylan" kata Alexa

Dylan tersenyum kemudian mengangguk, dia mengelus rambut Alexa lembut lalu memeluknya. Bersama Alexa perasaannya berangsur sembuh, luka yang sempat digoreskan oleh Bella perlahan menghilang tanpa sisa. Terima kasih Alexa, dengan hadir lo Dylan bisa merasa bahagia kembali.

"Kita jalan lagi ya?"

"Iya"

Dylan kembali menjalankan motornya dengan kecepatan standar, hari ini dia ingin berlama-lama dengan Alexa. Dylan tau nanti kedepannya, Alexa akan mengalami kesulitan saat berpacaran dengan Dylan. Dylan tidak mau menjadi beban untuk Alexa, dan Dylan juga tidak mau Alexa malu mempunyai pacar seperti Dylan.

Apakah kalian akan malu punya pacar kaya Dylan?

"Peluk dong" rengek Dylan manja

Alexa terkekeh pelan lalu melingkarkan lengannya di perut Dylan dengan sangat erat.

SLS [2] MeloDylan [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang