CHAPTER 04

2.8K 251 8
                                    

FROM : SANA

MESSAGES : hi jaebum!>_< aku sedang berjalan menuju rumahku. Aku habis dari minimarket untuk membeli beberapa cemilan. Apa yang sedang kau lakukan jaebum?o_O

DEG.

Jantung jaebum berdetak lebih kencang dari sebelumnya. Sana terlihat sangat ramah walaupun di SMS .

TO : Sana

MESSAGES: apakah kau membelikan aku makanan juga? Hahha. Aku sedang tiduran dikasurku. Hmm. Hari ini aku capek sekali

....

FROM: Sana

MESSAGES: Kau bisa datang padaku jika kau mau jaebum-ah>< . Kau benar. Hari ini sangat melelahkan. Ohiya! Kau kan berhutang penjelasan kepadaku IM-JAE-BUM

...

TO: Sana

MESSAGES: Tidak. Aku hanya bercanda Sana-ya. Hahaha.. akhirnya kau ingat juga. Aku akan menjelaskan padamu. Tapi ,aku terlalu malas untuk mengetik. Aku harus bagaimana?

...

FROM: Sana

MESSAGES: ishhh jaebum!:( hm..bagaimana ya? ... oyaa! Bagaimana jika kita bertemu besok ?besok kan hari Minggu! Bagaimana?^^

...

TO: Sana

MESSAGES: Bertemu???? Eungg.... boleh juga. Kita bertemu di sbux cafe . Bagaimana? Jam 4 sore.

....

FROM: Sana

MESSAGES: Setuju!! >_<

....

Jantung jaebum berdetak tak karuan. Ntah dia menyukai perempuan itu semenjak dia melihat Sana di depan mading beberapa hari yang lalu. Dan dia sekarang sudah memulai untuk mendekati yeoja pujaannya itu .

...

Jackson sedang berlari pagi disekitar perumahannya. Dan jackson pun melihat Youngjae yang terlihat baru tiba di halaman rumahnya untuk menurunkan barang-barang dari mobilnya.

"Youngjae!" Sapa Jackson

"Hyung!!" Balas Youngjae

"Yak! Kau kemana saja? Aku sangat merindukanmu bodoh! Apa kau habis berlibur? Mana oleh-oleh untukku?"

"Aishhh. Kau bukannya menanyakan kabarku ,malah menanyakan oleholeh untukmu. Tak ada oleh-oleh untuk orang sepertimu hyung!"

"Kau kejam sekali! Yak! Aku tak akan memberimu catatan pelajaran sewaktu kau izin sekolah youngjae ah!"

"Hyunggieeee!! Baiklah baiklah ,aku membelikan kalian ber-6 oleh-oleh." Youngjae terlihat mem-pout kan bibirnya

"B-ber 6?" Tanya jackson

"Iya! Kau,jaebum hyung,yugyeom,bambam,junior hyung, dan juga mark hyung."

"Ohiya. Kau benar. Mark hyung." Senyum jackson terpaksa

"Aku lupa. Jackson hyung! Jangan bilang kau belum meminta maaf kepada mark hyung?!!" Tanya youngjae cemas

"Aku... sedang mencoba nya . Tapi ia selalu menghindariku." Raut wajah jackson berubah menjadi sedikit kesal dicampur sedih

"Teruslah berusaha hyung. Aku tahu mark hyung seseorang yang pemaaf." Youngjae tersenyum

"Hahahaha baiklah. Youngjae ,aku harus melatih otot-ototku dulu ya. Sampai jumpa!" Pamit jackson

"Ya hyung! Berhati-hati lah" jawab youngjae

.....

Mark membuka matanya dengan perlahan. Dia memperhatikan sekeliling kamarnya. Waktu sudah menunjukan pukul 9 pagi. Namun ia masih terdampar di kasurnya.

Mark bangun dari tidur nya yang lelap itu. Ia mulai memasuki kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Setelah ia beres mandi. Ia memilih beberapa baju untuk dipakainya. Mark memilih sebuah kemeja putih dan juga celana setengah tiang nya.

Ia pun mengeringkan rambutnya dengan sebuah handuk kecil. Selagi ia mengeringkan rambutnya ,ia pun berjalan menuju dapur ,untuk memasak sebuah ramyun.

Mark memulai acara masaknya itu. Dia nampak ahli ketika memasak ramyun. Setelah ramyunnya jadi, ia makan tanpa ada suara sedikit pun. Sesekali ia melihat ponselnya untuk mengetahui apakah ada pesan yang masuk atau tidak.

Setelah ia selesai makan ,ia menelfon seorang rekannya.

"Yeoboseyo?" Ucap rekannya ditelfon

"Hm. Ini aku. Bisakah kau datang ke apartemen ku? Aku butuh seorang teman disini." Ucap mark

"Baiklah. Aku akan kesana. Perlu kah aku berdandan untukmu? kekekeke" canda rekannya itu.

"Hei. Kau sudah terlihat cantik walaupun tak berdandan." Jelas mark

"Benarkah? Hahaha baiklah."

"Aku tunggu di apartemen ku , Mina-ah."

....

-04.00 pm KST ,SBUX CAFE-

KRING KRING

Suara pintu cafe terbuka ,menandakan orang memasuki cafe tersebut.

"Sanaaa!" Sapa jaebum

"Ah! Jaebum-ssi! Kau disana rupanya." Jawab Sana

"Hm. Sini duduk."

"Ah ndee."

"Pesanlah beberapa minuman ,Sana." Suruh jaebum

"Baiklah ."jawab Sana.

Setelah memesan minuman ,dan minuman itu pun datang , Sana mulai memfokus kan tujuannya untuk bertemu dengan jaebum.

"Ah jaebum ,ayo jelaskan kepadaku apa yang sebenarnya terjadi antara jackson dan mark oppa??"

"Apa?? Mark oppa?? Yak! Mengapa kau memanggilnya oppa ,sedangkan kau kepada ku tak begitu? Dan jackson juga. Mengapa kau memanggilnya tanpa kata "oppa"? " jaebum cemburu

"Mengapa?? Apakah kau lebih tua dariku??"

"Aku dan jackson kelahiran 94 ."

Sana membulatkan matanya. Ia tak percaya karena orang-orang disekitarnya lebih tua dari dirinya.

"Hmm.. baiklah jaebum oppa! Cepat ceritakan kepadaku."

"Nah begitu. Hei tapi apa yang membuatmu sangat penasaran akan jackson dan mark hyung?"

"Itu... itu karena hanya aku ingin mengetahui nya saja." Sana lagi-lagi berbohong

"Hmm . Baiklah . Jadi begini , masalah diantara Jackson dan Mark hyung itu diawali dengan ada nya salah faham diantara sekolah kami dan sekolah terkenal lainnya ,yaitu SMA Nuri ."

Only HopeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang