Red Strings Teory [BL] TIAN ZIYU

Red Strings Teory 16

setelah selesai membaca doa, beliau turun dari panggung dan duduk kembali.

"kini tiba saatnya di acara inti, yaitu pemotongan Kue anniversary Perusahaan Xuan city yang ke empat tahun! kepada Tuan Zhan Xuan dan Tuan Jao dipersilahkan menaiki tempat yang sudah di sediakan,"

semua orang bersorak dan memberikan tepuk tangan yang meriah, Xuan, dan Jao segera berdiri dan berjalan dengan tegap ke arah panggung.

"selamat malam dan salam sejahtera untuk kita semua, pertama-tama saya mengucapkan terimakasih kepada para tamu undangan yang sudah bersedia hadir di acara anniversary Xuan City,"

Jao yang berada disamping Xuan turut mengangguk. sang MC memberikan isyarat agar Kue anniversary menaiki panggung.

sang pelayan mendorong troli kue yang tinggi menjulang, Kue berwarna putih dengan beberapa hiasan bernuansa abu. sangat mendeskripsikan vibes perusahaan milik nya. Xuan menatap kue itu dengan puas.

"Mari kita saksikan pemotongan Kue nya teman-teman, kepada kameramen dimohonkan untuk mengambil beberapa foto!" ucap sang MC.

alunan musik yang tenang mulai di putar, Xuan mengambil pisau khusus untuk memotong kue itu, setiap pergerakan nya selalu ditangkap oleh banyak kamera, dengan senyuman yang lebar ia mengangkat satu potongan kue.

"Suapan pertama kira-kira untuk siapa ya?" seru MC.

suapan pertama Xuan berikan pada Jao, serentak seluruh tamu undangan bertepuk tangan.

tapi orang-orang seketika berteriak heboh saat Xuan menuruni panggung, ternyata ia berjalan ke arah Ziyu dengan membawa sepotong kue dan sendok.

flash kamera menerangi pengelihatan Ziyu, ia tersenyum malu saat merasa ditatap oleh semua tamu undangan yang ada disana.

"serius buat saya Kak?" Ziyu tersenyum malu saat Xuan mengangguk tapi akhirnya ia membuka mulutnya dan menerima suapan dari Xuan yang sudah tertawa.

"Wahhh, maniss sekalii yaa!" seru MC, ia bertepuk tangan.

Xuan kembali mencari target untuk ia suapi, ia melirik Tian yang menggelengkan kepalanya pertanda menolak, ia tidak mau pakai sendok bekasan Ziyu.

"aaaa, buka mulut Lo!" Xuan mendesak karena Tian terus menggeleng.

akhirnya Tian hanya bisa pasrah, ia membuka mulutnya dan menerima suapan kue dari Xuan.

"berikan tepuk tangan yang meriah dulu dong!" semua orang kembali bersorak dan bertepuk tangan.

"itu siapa, Yu?" tanya Liu, ia menunjuk Tian.

"oh itu temennya kak Xuan!"

Xuan kembali menaiki panggung, troli kue itu dipindahkan ke pinggir, Xuan dan Jao mendekati microphone yang telah disediakan, ia mulai berpidato.

"tibalah saatnya untuk penyampaian visi dan misi yang akan dibacakan langsung oleh Tuan Zhan Xuan, untuk waktu dan tempat kami persilahkan,"

semua pada tamu yang berhadir serentak diam untuk mendengarkan.

"Selamat malam, para karyawan, mitra, dan tamu yang terhormat,

"Hari ini, kita merayakan hari jadi perusahaan kita yang ke-empat tahun. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah bekerja keras dan berkontribusi dalam kesuksesan perusahaan kita."

"Dalam beberapa tahun terakhir, kita telah mencapai banyak hal yang luar biasa. Kita telah meningkatkan kualitas produksi musik, memperluas jaringan distribusi, dan meningkatkan kepuasan para fans internasional. Namun, kita tidak boleh berhenti di sini. Kita harus terus berinovasi, beradaptasi, dan meningkatkan kualitas kita untuk tetap kompetitif di pasar yang semakin ketat."

"Saya percaya bahwa dengan kerja sama dan komitmen kita, kita dapat mencapai tujuan kita dan membuat perusahaan kita menjadi lebih sukses di masa depan."

"terima kasih, dan mari kita terus bekerja sama untuk mencapai kesuksesan yang lebih besar!"

"visi kami yaitu menjadi perusahaan yang terkemuka dan terpercaya dalam industri musik. dan kami memiliki misi untuk memberikan pengalaman terbaik dari para idol kepada fans, pelayan yang berkualitas tinggi, serta meningkatkan kepuasan dari para fans."

"saya Zhan Xuan dan Jao, beserta rekan kerja yang lainnya mengucapkan terimakasih!"

Xuan dan Jao meletakkan tangan kanannya di dada dan membungkuk dengan sopan, mereka berdua turun dari panggung beriringan dengan tepuk tangan yang menggema dari para tamu.

***

jangan lupa vote nya yaa 🫰🏻

cielah Tian gak mau sendok bekas Ziyu😭