Ch21

888 90 52
                                        

Happy reading🤍

Maaf ya guys, baru bisa muncul.
Selagi aku baru saja kemalangan, aku juga fokus ke AU aku di tiktok akhir-akhir ini.

Tapi karena ini hari ulangtahun aku, aku update buat kalian pembaca setia aku🫶




****

Kaki jenjang Taehyung berjalan cepat menuju ruang kerja Jimin yang selama ini menjadi tempatnya berkeluh kesah.

Brak!

Pintu terbuka kasar, sehingga membuat Jimin yang masih berbicara dengan seorang temannya pun menghentikan obrolannya. Melihat aura dari Taehyung tidak baik, Jimin memberi isyarat kepada temannya agar keluar dari ruangannya.

"Kenapa?" tanya Jimin sembari menghampiri Taehyung yang masih berdiri di depan pintu.

Taehyung terkekeh dan masuk ke dalam ruangan Jimin, berdiri di hadapan Jimin dengan tatapan tajamnya.

"Kau mencintai Jennie?"

Jimin menaikkan alisnya, tidak menjawab pertanyaan Taehyung.

Terdengar helaan nafas kasar dari Taehyung, membuat Jimin berdehem pelan" Ini ada apa sebenarnya Taehyung?"

"Aku bertanya, tinggal kau jawab apa susahnya sih?" ketus Taehyung sembari mengepalkan tangannya hingga jari-jari nya memutih.

" Ya aku mencintai Jennie, trus kenapa?"

"Dia milikku."

Jimin mengernyit kembali menatap Taehyung" Apa aku tidak salah dengar, ini?"

Taehyung menggeram maju selangkah dan meraih kerah kemeja Jimin" Jangan banyak bertanya Jimin, aku masih menghargai mu sebagai teman saat ini. Sehingga aku belum menodai wajah tampan mu itu."

Jimin terkekeh dan berdecih" Ck, siapa yang menyodorkan Jennie kepadaku? Kau kan?" pertanyaan Jimin seolah menyadarkan Taehyung yang masih dalam keadaan emosi.

Taehyung melepas cengkraman tangannya di kerah Jimin, dan berbalik membelakangi Jimin yang masih tersenyum menatap Taehyung.

"Ada apa Tae? Kenapa kau berubah pikiran?"

"Jennie dan aku saling mencintai." jawab Taehyung pasti.

"Lalu?" tanya Jimin lagi.

"Aku ingin kau membatalkan perjodohan mu dengan Jennie." desisan Taehyung karena merasa terancam pun hanya dapat anggukan pelan dari Jimin.

Lama berdiam Jimin menghela nafas" Sudah tahap perjodohan ternyata. Aku tidak tau, mereka bertanya aku hanya menjawab. Mereka bertanya aku menyukai Jennie? Ya, aku jawab iya." jawab Jimin santai membuat Taehyung berbalik menatap Jimin tajam.

"Jangan bermain-main dengan perasaan Jennie, Jim."

Jimin tertawa kencang, memenuhi isi ruangan itu, menggema membuat Taehyung menjadi tidak menahan emosinya.

Bugh!

Bugh!

Wrong objective Where stories live. Discover now