Jennie mendorong tubuh Taehyung" Aku berani bersumpah Taehyung, kamu tidak akan pernah menemui ku lagi. Jika kamu terus memaksa ku untuk bersamamu." desis Jennie.
"Kamu--"
Tok Tok Tok.
Jennie menoleh ke arah pintu kamarnya dan merasa ketakutan.
"Keluarlah dari jendela Taehyung, aku mohon."bisik Jennie sembari menarik lengan Taehyung menuju jendela kamarnya.
Fyi, Rumah Jennie bukan lah rumah yang bertingkat. Kamarnya berada di ujung, mengarah ke taman belakang rumahnya yang terhubung ke arah rumah Taehyung dulu.
Tok Tok
Jennie semakin panik dan menatap Taehyung yang tampak diam saja belum juga keluar dari kamarnya.
"Aku tidak ingin.." ucap Taehyung membuat Jennie terkejut.
"Tapi--"
"Jennie..Jennie.. Buka pintunya nak." Suara ibunya terdengar dari luar kamarnya.
Jennie kembali menoleh dan membuka jendela kamarnya" Keluarlah Taehyung, aku akan menjauhi mu jika kamu tidak keluar dari sini."
Taehyung berdecak kesal lalu mengecup kening Jennie dan duduk di pinggiran jendela Jennie.
"Aku menurutimu karena kamu mengancam,aku bisa saja lebih gila dari ini Jennie." ucap Taehyung lalu keluar dari jendela.
Jennie menatap Taehyung yang sudah keluar dari kamarnya dan berjalan terus menuju ke belakang halaman rumah laki-laki itu.
Jennie mencoba tenang dan menarik nafas lalu membuka pintu.
"Astaga Jennie, Ibu takut sekali, ibu pikir kamu kenapa-napa didalam." ucap Ibu Jennie mengoceh sembari masuk kedalam kamar Jennie.
"Maaf ibu, aku tadi dikamar mandi." ucap Jennie
"Sayang, ibu besok mungkin akan pergi dengan keluarga Taehyung untuk merencanakan pertunangan Taehyung dan Jisoo."
"Besok?"
Ibu nya menganggukkan kepalanya dan tersenyum" Keluarga Taehyung ingin menjadikan Jisoo menantunya, karena Jisoo sudah tidak punya siapa-siapa lagi. Ditambah Taehyung juga sangat menyukai Jisoo."
Jennie menelan ludah dan menatap ibunya dengan senyuman yang dipaksa.
"Kamu jaga rumah besok oke, Ibu akan berusaha cepat pulang." ucap Ibunya lagi.
Jennie menganggukkan kepalanya enggan mengatakan apapun.
Saat ibunya keluar dari kamar Jennie, ibunya kembali dan menatap Jennie.
"Oh iya lupa, mungkin besok Jisoo akan kami bawa untuk sedikit menghibur nya. Tetapi, Taehyung ada urusan besok dan mengharuskannya berangkat pagi bertemu teman Klien nya yang kebetulan berada disini. Jadi, bisakah kamu membangunkan teman mu itu besok pagi sayang?" tanya ibunya membuat Jennie tersentak.
"K-kenapa harus aku, ibu?"
"Ya siapa lagi sayang? Disini Taehyung tidak memiliki pembantu dirumah lama nya. Sementara besok kami akan berangkat pagi, karena kami besok akan pergi ke Busan untuk menemui saudara dari orang tua jisoo."
YOU ARE READING
Wrong objective
General FictionTaehyung, Jennie dan Jisoo bersahabat dari kecil. Mereka saling menyayangi satu sama lain. Sehingga suatu saat di umur mereka belasan tahun, Jennie dan Jisoo dipisahkan dari Taehyung karena Taehyung harus bersekolah di Paris sampai dia tamat SMA. Ta...
