CODENAME: ALPHA [ON GOING]

Prolog s2 (Yoon-Bi's side)

Para siswa mendengarkan dengan penuh perhatian, beberapa dari mereka tampak terkejut mendengar detail ini. Yoon-Bi juga memasang wajah serius, mencatat setiap kata dengan rapi di bukunya.

"RRAS bukan hanya sekadar kelompok pembunuh," lanjut guru itu. "Mereka adalah senjata politik dan militer yang digunakan untuk melawan Uni Soviet di Asia Timur selama Perang Dingin. Dalam beberapa dekade, RRAS bertransformasi dari sebuah unit militer rahasia menjadi organisasi yang lebih terstruktur, lengkap dengan cabang-cabang seperti Black Swan, yang lebih fokus pada intelijen dan spionase."

Seorang siswa mengangkat tangannya. "Tapi, Pak, kenapa mereka menentang Uni Soviet? Bukankah saat itu kita masih terlalu kecil untuk terlibat dalam konflik global?"

Guru itu mengangguk, tersenyum samar. "Pertanyaan yang bagus. Alasan utama adalah ideologi. Uni Soviet membawa ancaman berupa komunisme yang meluas ke seluruh dunia, termasuk ke negara ini. Pemerintah pada masa itu merasa bahwa menjaga kestabilan negara kita hanya mungkin jika kita memiliki kekuatan yang cukup untuk melawan pengaruh luar tersebut. Oleh karena itu, RRAS dibentuk untuk melawan ancaman itu, baik secara langsung maupun tidak langsung."

Yoon-Bi menatap ke depan, mendengarkan dengan seksama. Penjelasan ini membuatnya semakin memahami mengapa ayah dan Oh-Young terlibat dalam sistem yang begitu gelap dan rahasia. Namun, ia juga merasa ada sesuatu yang belum diungkapkan sepenuhnya.

"Dan meskipun Uni Soviet telah runtuh," guru itu melanjutkan, "RRAS dan Black Swan tetap ada. Bukan karena kita masih melawan komunisme, tetapi karena ancaman baru selalu muncul. Korupsi, pengkhianatan, dan ancaman dari luar negeri-organisasi ini terus beradaptasi untuk melindungi negara dari musuh-musuhnya, baik yang terlihat maupun yang tidak."

Yoon-Bi menggenggam pena di tangannya erat. Ia menyadari, sebagian dari sejarah ini terkait langsung dengan kehidupan yang kini ia jalani, meskipun ia sendiri belum tahu sejauh mana rahasia ini akan berdampak padanya.

Guru itu melanjutkan dengan nada yang lebih serius, membawakan topik yang lebih gelap dalam sejarah RRAS. "Pada tahun 1960-an, unit-unit RRAS mencapai puncaknya," kata guru itu, menarik perhatian seluruh kelas. "Para legenda yang berasal dari masa itu telah lama menjadi cerita yang hanya diketahui oleh pihak internal mereka. Identitas mereka dirahasiakan dengan ketat, bahkan hingga kini, hampir tidak ada yang tahu siapa mereka sebenarnya, kecuali beberapa orang yang terlibat langsung."

Yoon-Bi merasa jantungnya berdegup kencang. Meskipun ia sudah tahu sedikit tentang RRAS dan Black Swan, mendengar tentang para legenda itu memberi rasa takut yang mendalam. Seperti ada sesuatu yang lebih besar dan lebih gelap di balik sejarah yang tak terungkap.

Guru itu menatap ke seluruh kelas, memindai wajah para siswa yang mulai terdiam. "Salah satu dari mereka, yang sangat terkenal, adalah yang dikenal dengan nama 'Codename: Alpha.' Meskipun identitasnya dirahasiakan dengan ketat, dia adalah sosok yang paling ditakuti di kalangan musuh-musuh negara. Keahliannya dalam bertarung, serta kemampuannya dalam strategi, membuatnya menjadi legenda yang hampir mustahil untuk dijatuhkan."

Yoon-Bi merasakan tubuhnya menegang. "Alpha...," bisiknya dalam hati. Ia tidak tahu bahwa Oh-Young terlibat dalam sejarah yang begitu besar dan berbahaya. Pria yang kini ia cintai dan anggap sebagai orang tua asuhnya, ternyata memiliki masa lalu yang jauh lebih kelam dari yang ia bayangkan.

Guru itu melanjutkan, tanpa menyadari perasaan Yoon-Bi yang semakin cemas. "Codename: Alpha adalah salah satu sosok yang menciptakan ketakutan di kalangan musuh. Walaupun identitasnya tersembunyi, banyak yang mengaku telah bertemu dengan sosok ini, dan tak satu pun yang hidup untuk menceritakan kisah mereka."

Yoon-Bi menundukkan kepala, berusaha untuk tetap tenang. Ia tidak tahu harus bagaimana menghadapinya-betapa tak terbayangkannya Oh-Young yang ia kenal dengan sosok yang penuh kasih dan perhatian, ternyata adalah bagian dari sejarah yang sangat menakutkan.