Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Hening.
Ini yang terjadi sekarang diantara aku dan Nash.
Sebenarnya, kami tidak berniat jalan berdua. Namun, Abigail dan Ivory mengajakku berjalan bersama anggota Magcon yang lain. Ralat, memaksaku.
Kami berada di amusement park, dan ya, mereka menyuruhku berjalan dengan Nash.
Sebenarnya kami juga bersama Azka dan Matt. Tetapi mereka pamit ke toilet. Atau mungkin mereka sengaja meninggalkan kami berdua.
Mereka tidak tau apa yang terjadi diantara aku dan Nash.
Sedari tadi aku menunduk. Tidak berani berkata apa-apa mengingat Nash tempo hari marah besar kepadaku lalu pergi tanpa pamit.
Sebodoh itu kah aku?
Aku dan Nash menunggu Mazka (Matt-Azka) di sebuah restoran cepat saji.
Aku sungguh tak kuat dengan keadaan canggung ini. Oleh karena itu, aku mengambil ponselku lalu membuka aplikasi twitter.
Banyak notifikasi yang aku tak tau sebabnya. Aku membaca pelan-pelan semua notifikasi ini sampai aku menemukan sumbernya.
Us Weekly @usweekly @NashGrier seemed sad when he exitted the Vintage Café. Rumours said that he got rejected by a girl named Shilla @Shxlla.
Dan, kini aku yakin. Sebenarnya mereka mengetahuinya dan sengaja membiarkan aku berjalan hanya berdua bersama Nash.
Well, atleast dia tidak memaksaku untuk menjadi kekasihnya walaupun aku ingin sekali.
Belum memiliki status kekasih dengan Nash saja sudah mendapat banyak hates.
MTV News @MTVNews A girl named Shilla dumped Nash Grier in a Vintage Café. Rumours said she only used him for fame.
What.
The.
Actual.
Fuck.
Kini aku melotot dan mendengus kesal kepada ponselku ini. Semua yang melihatku kini pasti bergidik ngeri.
Kini aku mulai membaca mentions satu per satu.
Alexis Payton @NashsBae @Shxlla Get the fuck of @NashGrier You're not even worth it.
Nash's Sunshine @Cashew @Shxllayou're not even a celeb but you act like you are and make my @Nashgrier sad. Who do you think you are?
Aku tak kuat.
Anggap aku lebay atau yang lain tetapi kata-kata itu menyakitkan.
Aku membiarkan ponselku menyala diatas meja dan menenggelamkan mukaku dalam kedua tanganku.
Aku menangis? Tidak juga. Hanya sedikit stress.
Aku pun mengangkat kepalaku lagi dari tanganku setelah aku merasa lebih baik. Aku melihat Nash sibuk dengan ponselnya. Aku mendengus pelan, apa dia benar-benar ingin mencuekiku begitu saja?
Aku pun mengambil ponselku dengan kesal dan melihat twitter yang memang belum aku tutup dari tadi.
Nash Grier @NashGrier Stop judging over people. It doesn't make you any better.
Aku tersenyum kecil melihat tweet itu. Walaupun itu tidak secara direct kepada fansnya, tetapi ia secara tidak sengaja membelaku.
Aku pun membuka notifikasi twitter yang ternyata dari Messages.
Nash Grier @Nashgrier
Nash Grier : Are you okay?
Nash Grier : Look, I'm sorry.
Nash Grier : Now I understand what you meant at the café.
Nash Grier : I'm sorry for yelling you and make us awkward like this.
Nash Grier : Forgive me?
Aku melihat kearah Nash yang sedang menatapku. Aku pun tersenyum dan mengangguk membuatnya tersenyum dan bernafas lega.
