Setelah selesai memakan sarapannya, Christy mengantarkan Zee kembali ke rumah Kenan karena Zee memaksa untuk pulang.
"Bi, papa di rumah?" tanya Zee
"Tadi baru pergi sama bu Frieska" jawab bi sumi
"Ooh, makasi ya bi saya ke kamar dulu" pamit Zee
Di kamar, Zee langsung beristirahat karena tubuhnya sangat lemas dan tidak bertenaga.
Beberapa jam kemudian, Kenan baru sampai di rumahnya dan langsung menuju kamar Zee.
"BANGUN" bentak Kenan
Zee merasa takut saat Kenan memasuki kamarnya dengan membawa tongkat. Dia merasa ketakutan dan terpojok di sudut kamar.
"Pa, tolong jangan gini Zee takut pa" ucap Zee dengan suara gemetar.
Namun, Kenan tidak menghiraukan permohonannya dan mulai memukul Zee dengan tongkatnya. Zee merintih kesakitan sambil mencoba melindungi diri dari pukulan.
"Sakit pa, udah!" teriak Zee berulang kali, tapi Kenan tetap melanjutkan serangannya.
Zee terus menerima pukulan dari Kenan, tubuhnya semakin lemah dan penuh luka. Dia merasa putus asa, tidak tahu harus berbuat apa.
Setelah beberapa saat yang terasa seperti selamanya, Kenan akhirnya menghentikan pukulannya. Zee tergeletak di lantai, merasakan rasa sakit yang menusuk setiap bagian tubuhnya.
"Kamu pantas mendapatkannya! Hari ini kami bolos kan. Bisa-bisanya kamu setelah bikin malu saya di depan calon istri saya, masih saja bikin masalah. Minggu depan saya akan menikah sama Frieska, jangan malu-maluin lagi" bentak Kenan sambil meninggalkan kamar
Zee terdiam, meratapi nasibnya yang terus menderita seperti ini. Tidak ada yang bisa dia lakukan selain menangis dalam diam, berharap suatu hari akan ada cahaya di ujung gelapnya.
Tiba-tiba hp Zee berbunyi dan Zee langsung mengambil dan membuka ponselnya.
-----------------------------------------------------
+62 xxx-xxx-xxx
Halo
Ini nomor Azizi kan?Iyaa
Siapa yaa?Ini Christian
yang kemaren di makamOoh
Makasih ya kemarenSama-sama
Btw kamu sekolah
dimana?Sekolah 48
Lah?
Sekolah kita sama tapi
kok aku ga pernah liat kamuKamu di SMA 48?
Aku di gedung JPantes
Aku di gedung KIII
Soalnya aku SMKSamping gedung aku?
Iyaa
Besok aku anterin
kamu yaGa ngerepotin?
Nga kok
Yaudah boleh
📍Rumah Zee KerenOKE
Aku jemput
jam 6 ya👍
------------------------------------------------------
Setelah membalaskan pesan dari Christian, Zee memakan makan malamnya dan kembali beristirahat.
Keesokan harinya, seperti biasa Zee bangun pukul 5 dan bersiap-siap untuk sekolah walaupun tubuhnya penuh luka dan kondisinya belum pulih, tetapi setidaknya dengan sekolah Zee tidak akan dipukuli untuk hari ini.
Zee memakai jaket untuk menutupi luka-lukanya dan memakan sarapan lalu meminum obatnya sebelum pergi.
"Hai, aku perlu pamitan sama papa kamu?" tanya Christian
"Gausah, kita langsung jalan aja yuk" ucap Zee
"Yaudah ayo" ajak Christian
Tidak lama kemudian, sampailah mereka di pekarangan sekolah SMA 48.
"Aku masuk dulu ya, makasih tian udah nganterin" ucap Zee
"Tian?" tanya Christian
"Iya, kan namu kamu Christian aku panggil tian aja soalnya kalo chris nanti mirip kayak Christy" jelas Zee
"Lucu, yaudah sana masuk semangat belajarnya" ucap Tian
Setelah berpamitan, Zee pergi ke ruang osis terlebih dahulu karena masih terlalu pagi untuk ke kelas.
Hampir lupa up, soalnya gaada yang ingetin sih
Asik bngt hari ini membuat mood saya bagus