Halowww sebelum tulis ini aku mau nyapa nih para readers tercinta eakkk heheehe 🤭🤭
.
.
.
SYIFA ALFATHUNNISA si gadis yang penuh nekat dan apa yang dia suka harus dia miliki, dia menyukai seorang Gus dari pesantren, sampai dia rela mau masuk pesant...
Syifa berjalan memasuki area ndalem, dia memegangi sebungkus es krim yang ia beli saat pulang ke pesantren al-fatah, Syifa baru saja menyelesaikan belajar nya di kampus, dia memutuskan untuk cepat pulang dan beristirahat.
Saat dirinya melewati ruang keluarga ndalem, Syifa berhenti melangkahkan kaki nya tepat di depan ruang itu, dia mendengar suara Gus Syafiq yang sedang melantunkan ayat suci Al-Qur'an.
Bukan nya ia pergi ke kamar untuk istirahat, malah dirinya melesat menghampiri suaminya yang ada di sana.
"Assalamualaikum". Salam Syifa
Syifa melangkah kan kaki nya mendekat ke arah Gus Syafiq, dan ikut duduk di depan Gus Syafiq, Gus Syafiq berhenti membaca Al-Qur'an, dia menatap istrinya yang sudah mengulurkan tangan alih-alih ingin Salim kepada nya.
"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarokatuh". Jawab Gus Syafiq dan membalas uluran tangan Syifa
Syifa mencium punggung tangan Gus Syafiq setelah itu beralih mencium telapak tangan Gus Syafiq.
"Sudah selesai ngampus nya?". Tanya Gus Syafiq
"Iya". Jawab Syifa singkat
Dia membuka bungkus es krim yang sudah ia beli, dan mengulurkan isi nya yang tak lain adalah es krimnya.
"Kamu sudah lama ga setor hafalan kamu dek". Kata Gus Syafiq yang menatap syifa sedang melahap es krim milik nya.
"Nanti, lagi mager". Kata Syifa
"Oh ya, mas mau ga?". Lanjut Syifa menawarkan es krim nya
"Nggak, kamu makan aja sendiri es krimnya".
Setelah mendapat jawaban dari Gus Syafiq, Syifa hanya mengangguk anggukan kepala nya, dan melanjut melahap es krim nya.
Ting..
Satu notifikasi pesan dari handphone Syifa berbunyi, Syifa yang mendengar itu merogoh tas nya untuk mengambil handphone nya di dalam tas yang ia simpan sebelum dia berangkat pulang ke pesantren al-fatah.
Syifa menyalakan handphone nya dan melihat dari layar lockscreen handphone nya, dia mengangkat alis nya sebelah, ternyata ada pesan orang yang tidak di kenal, "siapa yang kirim pesan ke gue?". Batin nya yang bertanya pada dirinya sendiri.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
