Bab 4 : Jejak Digital

14 5 0
                                    

Di seluruh dunia, suasana tegang meliputi suasana siaran berita terkait peretasan yang mencengangkan yang terjadi pada saat itu. Suara latar yang dramatis dan visual layar televisi menampilkan berita terkini terkait peretasan yang meresahkan, di mana pelakunya masih belum diketahui.

Seorang reporter berita dengan wajah serius menyampaikan, "Kita berada dalam momen sejarah, di mana seorang peretas misterius dengan kemampuan luar biasa telah berhasil mengecoh sistem keamanan terbaik di dunia. Identitasnya masih menjadi teka-teki, namun keberaniannya telah membuat dunia tercengang."

Rekan reporter yang lain menambahkan dengan penuh kekaguman, "Apa yang dianggap mustahil oleh banyak ahli keamanan, pelaku misterius ini mampu meretas tidak hanya satu, tetapi beberapa satelit NASA. Ini bukan hanya keberanian, tetapi juga kecerdasan yang luar biasa."

Sementara itu, layar televisi menampilkan gambar-gambar dari situs peretasan, seolah-olah dunia sedang menyaksikan jejak digital yang meresahkan. Sebuah ilustrasi grafis menunjukkan bagaimana pelaku peretasan berhasil memasuki sistem keamanan NASA, menyulapnya menjadi tontonan bagi masyarakat global.

Reporter dengan nada serius melanjutkan, "Keberhasilan peretas ini telah memicu banyak pertanyaan, mulai dari bagaimana dia bisa melakukan ini hingga apa motif di balik aksi peretasannya. Identitasnya masih menjadi misteri besar." Suasana tegang dan tanda tanya besar tergantung di udara, menciptakan aura misteri di sekitar pelaku peretasan yang eksentrik dan berbakat, yang masih berhasil merahasiakan diri.

Sementara dunia menyaksikan liputan berita yang mendetail tentang peretasan NASA, di sebuah apartemen di sudut kota Paris, Léa Beaumont duduk di depan layar televisi dengan senyuman puas di wajahnya. Dia melihat reporter berbicara dengan serius, mencoba memberikan pemahaman pada pemirsa tentang sejauh mana tindakan peretasannya. Sementara itu, di balik senyuman misteriusnya, Léa memutar-mutar sebatang pensil di jari-jarinya, mengekspresikan kegembiraan yang dalam.

"Kami berada di NASA Houston, Texas, dan kami memiliki ahli keamanan siber terkemuka bersama kami, Dr. Emily Lawson. Dr. Lawson, apa yang dapat Anda katakan tentang peretasan ini?" ujar reporter.

Dr. Lawson, seorang ahli keamanan siber dengan wajah serius, menjawab, "Peretas ini memiliki tingkat keahlian yang sangat tinggi. Mereka berhasil menembus lapisan keamanan kami yang paling kuat. Kami sedang melakukan investigasi menyeluruh untuk menemukan siapa pelaku di baliknya."

"Apakah Anda merasa NASA menjadi rentan setelah kejadian ini?"

"Kejadian ini menunjukkan bahwa bahkan organisasi dengan tingkat keamanan tertinggi sekalipun tidak benar-benar aman. Kami terus meningkatkan sistem keamanan kami untuk mencegah serangan serupa di masa depan."

Sementara Lea menyaksikan wawancara ini, dia mengomentari dengan nada sinis, "Mereka selalu merasa aman di balik tembok keamanan mereka. Sampai aku membuat mereka merasakan getarannya." Senyumnya semakin melebar, menikmati momen ketenaran yang diciptakannya.

---

Ia belajar meretas melalui berbagai sumber, terutama melalui eksplorasi daring dan komunitas peretasan. Ketika masih muda, ketertarikannya pada dunia peretasan dimulai dengan mencari tutorial dan informasi di internet. Dia memanfaatkan sumber daya daring yang tersedia, mempelajari teknik-teknik peretasan, dan bergabung dengan forum-forum peretasan untuk bertukar pengetahuan dengan para ahli dan hobi serupa. Selain itu, Léa juga belajar dari buku-buku dan literatur peretasan yang dia temui.

Léa Beaumont menemukan ketertarikan awalnya dalam dunia peretasan ketika masih kecil. Hobi bermain game online menjadi daya tarik bagi sosok introvert itu, namun ketika ia menghadapi permainan yang sulit, hasratnya untuk memahami dan menguasai permainan tersebut membawanya pada jalur yang tak terduga.

Énigme : Le Voleur de Mémoire.Where stories live. Discover now