10|| Dalang peristiwa

Start from the beginning
                                    

Lagi-lagi bersama perempuan yang begitu Taehyung benci.

Dengan langkah yang pelan Taehyung memasuki rumah tersebut. Seisi ruangan terlihat begitu kotor, barang-barang berdebu bahkan langkah kaki Taehyung berbekas dilantai akibat debu disana.

"Kau yakin ingin menyelidiki kasus mu disini?" Cicit Taehyung.

Pemuda itu terus mengekor dibelakang Aeri. Melihat  ruangan ini Taehyung jadi ingat film horor yang dia tonton.

"Tak ada hantu disini."

"Kau yakin."

"Ya, cukup yakin. Karena rumah ini masih ditempati oleh orang."

Bukannya tenang Taehyung semakin melongo, "Kau gila! Kalau kita ketahuan aku akan di kira penyusup sekali lagi. Aku sudah kapok di pukuli."

"Tenang saja, kita hanya sebentar disini tak lama."

Mereka terus saja menyusuri tempat tersebut, tak lama sampailah mereka kekamar tidur rumah itu.

Taehyung heran, begitu banyak sampah disini, dia kira dia orang terjorok didunia ternyata masih ada yang lebih jorok contohnya pemilik rumah ini.

Ditengah keheranan Taehyung, Aeri tertarik dengan foto yang berada diatas meja. Perempuan itu tersenyum kecil, dia mengeluarkan handphone miliknya lalu memotret foto tersebut.

"Apa yang kau lakukan?" Tanya Taehyung.

Pemuda itu ikut menghampiri Aeri,"Hei, kau menyukai kakek-kakek?" Tanyanya diikuti kekehan yang mengejek.

Aeri memukul kepala pemuda itu cukup keras, "Bodoh! Tentu saja tidak, apa dengan wajah ku yang cantik terlihat menyukai kakek-kakek?"

Taehyung tambah tertawa walau dengan kepala yang masih sakit akibat pukulan tadi, perutnya terasa tergelitik saat mendengar perempuan itu memuji dirinya sendiri.

Tiba-tiba terdengar bunyi decitan pintu dari arah depan. Taehyung dan Aeri berhenti bertengkar dan kemudian saling memandang satu sama lain.

Dengan cepat Aeri menarik tangan Taehyung untuk bersembunyi di kolong tempat tidur. Mereka berdua bersembunyi disana dengan mulut yang dibungkam.

Suara langkah kaki dari depan pintu beralih kearah kamar. Mereka berdua dapat melihat dua pasang kaki yang berada dikamar. Dari sepatu mereka, telihat ada satu pria dan ada satu perempuan.

Tak sengaja perempuan itu menjatuhkan sesuatu dan dengan cepat dirinya memungut benda tersebut. Untung saja dia tidak menengok kearah kolong ranjang, kalau tidak mereka berdua akan ketahuan.

Saat dua orang itu meninggalkan ruangan tersebut Taehyung dan Aeri keluar dari kolong tempat tidur.

"Fuuh.. Untung saja kita tidak ketahuan Taehyung, kalau ketahuan kau bisa dihajar lagi." Ujar Aeri dengan kekehan.

Namun kekehan itu berhenti saat dia menoleh menatap Taehyung. Kening perempuan itu mengerut saat dia mendapati wajah Taehyung yang pucat.

Aeri menepuk pundak Taehyung pelan, "Kau tak apa-apa?"

Taehyung mengalihkan wajahnya kearah Aeri dengan ekspresi yang begitu cemas, "Kau lihat wajah perempuan itu?"

Ending [Vmin] ✔Where stories live. Discover now