Being A Princess Jung || Jung Fam ft Beomgyu

Y.y

Sidang yang berlangsung kemarin, memicu berbagai pro kontra di masyarakat. Namun, semua beranggapan bahwa keluarga Choi sudah melakukan kesalahan besar.

Kematian Lee Da-Hae kembali di buka. Semua tertuju pada suami mendiang yang diduga sebagai tersangka. Sidang kemarin telah membuka peluang informasi yang selama ini di tutupi begitu sempurna.

Pemerintah mengalami kerugian cukup banyak setelah mengetahui keluarga kerajaan yang begitu jaya, ternyata telah melakukan kesalahan besar. Kejadian sidang kemarin, memicu penyidik melakukan investigasi secara besar-besaran di pemerintahan yang melakukan kerjasama dengan keluarga tersebut.

"Sebusuk busuknya bangkai tingkus, walaupun tertutupi, pada akhirnya tercium juga."

"Wah... berita mengenai keluarga itu begitu booming sekarang. Bagaikan ledakan boom yang menggila. Bahkan, semua hal-hal yang di sembunyikan terungkap dengan jelas. Luar biasa—"

Taeyong menoleh dengan kesal karena siaran televisi yang dilihatnya di matikan oleh Jaehyun. "Dad, aku sedang menonton."

"Aku tahu Sayang, tapi aku bosan mendengar berita itu yang sudah 4 hari berturut-turut," keluh Jaehyun seraya meletakkan remot televisi dengan asal. Ia memilih tiduran di paha istrinya seraya memeluk istri mungilnya, bermanja-manja ria sebelum para anak-anak mengambil alih sang istri.

"Ish.. kau hanya ingin bermanja-manja denganku Dad," ejek Taeyong walau ia merasa senang karena ia mendapatkan waktu dengan Jaehyun. Ia mengusap rambut Jaehyun dengan lembut.

"Eum.. Dad. Ngomong-ngomong, apa keluarga itu akan kembali lagi nantinya?" Tanya Taeyong khawatir.

Jaehyun melepaskan pelukannya, sedikit menjauhkan wajahnya dari perut Taeyong. "Semua mendapatkan ganjaran yang setimpal Sayang. Apa yang mereka lakukan harus terima resikonya. Begitu juga denganku Sayang. Omset kali ini sempat turun, tapi tidak terlalu. Namun, sekarang mengalami perkembangan yang sangat cepat dan meningkat drastis."

"Aku hanya khawatir saja Dad."

Jaehyun bangkit dari posisinya, menarik tubuh istrinya itu untuk masuk dalam pelukannya. Tak lupa dengan usapan lembut di punggung Taeyong. Ia juga menyematkan kecupan ringan di kening dan pucuk kepala Taeyong.

"Jangan khawatir apa pun Sayang. Kita sudah berhasil membawa Beomgyu kembali dan keluarga itu, tidak akan lagi mengusik kita dan Beomgyu. Bahkan jika itu terjadi lagi, tidak akan aku biarkan mereka hidup dengan damai," ucap Jaehyun dengan serius.

Taeyong menengadahkan kepalanya, menatap Jaehyun yang begitu tampan. "Terima kasih Dad. Kamu memang sosok super hero bagi kami."

Jaehyun tersenyum, ia mengusap lembut pipi Taeyong dan memegang rahang tegas itu. Ia sedikit memajukan wajahnya, mencuri kesempatan mencium bibir pulm yang membuatnya candu. Hanya kecupan saja, namun jika sudah candu susah hilang bukan?. Jaehyun sedikit memberikan lumatan kecil tanpa nafsu itu. Ia benar-benar menyayangi istrinya dan keluarganya. Betapa ia merasa bahagia memiliki istri dan anak-anaknya sekarang.

"Ekhem!"

Suara dehaman membuat mereka seketika menghentikan ciuman mereka. Jaehyun menoleh ke sumber suara, sedangkan Taeyong menyembunyikan wajahnya di dada bidang Jaehyun.