Happy Reading
*
*
*
" Brukkk"
"Auu.aduh siapa sih yang buat tembok di tengah jalan. Perasaan kemaren gak ada deh" Gerutu mala yg masi terduduk di lantai
"Makanya jalan itu pakai mata " Ucap seseorang yang menabrak mala.
"Lah tembok kok bisa ngomong ya" Ujar mala yg masih belum sadar ada seseorang. Mala pun mendongak
"Loh tembok nya kok jadi elo" Heran mala.Kenapa sih setiap gw jumpa lo hidup gw apes mulu. Truss apa lo bilang jalan itu pake mata. Helo jalan itu ya di mana mana pakai kaki" Cerocos mala
"Sakit telinga gw denger suara lo kek toa masjid" Ucap rakha. Ya yg menabrak mala itu rakha
"Tolong kek malah diam aja lo. Kalau gw tepos,truss gak ada yg mau sama gw lo mau tanggung jawab" Ujar mala. Rakha pun memutar bola mata nya malas. Lalu menjulurkan tangannya untuk membantu mala berdiri. Mala pun menerima uluran tangan rakha
"Iya ntar gw tanggung jawab" Ujar rakha
"Hah maksud lo"
"Gak"
Mala dan rakha pun pergi ke parkiran mengambil motor mereka
"Rakha.balapan lagi yuk. Kalo lo menang gw turutin apapun permintaan lo. Dan kalo gw yg menang lo harus turutin apapun yg gw mau" Ujar mala
"Gak takut lo kalah lagi" Tanya rakha
"Biasa aja sih "
"Yaudah sampe mana"
"Emmm.rumah gw aja"
"Oke.kita mulai" Ucap rakha
"Eh.eh tunggu dulu dong. Gw blum siap²" Ujar mala. Lalu ia menaiki motor dan memakai helem nya
"Oke kita mulai" Ucap mala
Gw hitung ya. Lanjut mala
1
2
3
Mala dan rakha pun melajukan motor nya. Mala dengan lihai menyalip pengendara motor lainnya. Begitupun dengan rakha. Saat ini rakha yg memimpin dan mala agak tertinggal jauh. Tapi mala tidak menyerah ia menancap gas nya. Dan yaa mala sampai terlebih dahulu
"Lo harus turutin permintaan gw" Ujar mala
"Lo mau apa hm" Tanya rakha
"Emmm.g sekarang"
"Yaudah terserah"
"Idih kayak cewek aja lo ngomong terserah" Ujar mala sambil terkekeh
Tiba-tiba pintu rumah mala ada yg membuka
Ceklek
"Udah pulang kamu sayang" Ucap linda. Ia pun keluar menuju gerbang
"Udah mih" Ucap mala sambil salim
"Eh ini siapa" Tanya Linda yg menunjuk rakha
"Halo tante. Saya rakha tan"ucap rakha sambil mencium punggung tangan Linda
" Kok kaya ga asing ya sama nama nya"batin Linda
" Ganteng banget kamu nak"ucap Linda
"Hehe tante bisa aja " Ucap rakha
"Hah muka kaya triplek lapuk mamih bilang ganteng" Cerocos mala
"Heh kamu g boleh gitu. Sama pacar sendiri" Ucap Linda
