Chapter 22

79 7 8
                                    

Allooo aku balikkk maap lama nggak update 😭🗿🙏🙏
Semoga sukaaa

Allooo aku balikkk maap lama nggak update 😭🗿🙏🙏Semoga sukaaa

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Menunggu itu menyenangkan jika hasilnya adalah kamu"
-Alka-

_______________________________

Naya memperhatikan wajahnya di depan cermin besar yang berada di kamarnya.

Hmmm~

Naya menghembuskan nafasnya lega ketika ia sudah berhasil memakai hijab pashmina-nya setelah beberapa waktu lalu ia kesusahan dalam mengaturnya.

Tak terasa kini Naya sudah satu Minggu tinggal bersama dengan seorang Alka, sesosok laki-laki bertubuh jangkung yang sudah menjadi suaminya.

Jika kalian bertanya,apakah Naya dan Alka sudah honeymoon? jawabannya belum.
Sebab,diantara Naya maupun Alka mereka sama sekali tidak pernah sedikitpun membahas soal itu,belum lagi sikap Naya yang memang masih terbilang cukup cuek atau masih sedikit tertutup kepada Alka dan keluarganya.

Komunikasi mereka juga terbilang cukup singkat dikarenakan Alka yang memang sering lembur di kantor dan Naya lebih memilih untuk menyibukkan diri dengan membaca buku-buku dan belajar untuk melanjutkan kuliahnya.

Klek.

Naya menoleh ketika pintu kamarnya dibuka yang menampilkan seorang laki-laki berpakaian formal.

Alka yang baru saja masuk ke dalam kamarnya tidak sedikitpun menyadari keberadaan Naya yang saat ini sedang duduk di depan meja riasnya sembari memperhatikan dirinya.

"Duhhh,mana ya?kok bisa lupa sih, astaghfirullah"guman Alka yang terdengar begitu jelas di telinga Naya.

"Bisa gawat ini kalo ilang"monolognya lagi,ketika Alka tidak menemukan barangnya.

"Cari apa m-mas?"ucap Naya sedikit gagu akibat tatapan Alka yang saat ini sudah ke arahnya.

Rasa penasarannya yang sedari tadi ia bendung kini berubah menjadi akward ketika tatapan bermata elang itu kini semakin tertuju ke arahnya.

"Nggak sayang,ini mas lagi nyari dompet mas,kamu liat?"ucap Alka begitu lembut begitu juga dengan tatapannya ketika ia berbicara kepada Naya.

"Astaghfirullah...eh masyaallah ini bener suami Naya kan??"

"Sayang??"panggil Alka membuat Naya langsung tersadar dari lamunannya.

"Eh,iya mas?"sahut Naya,dirinya baru saja menyadari kalo saat ini posisi Alka sudah berada di depannya.

"Kok bengong?bukanya jawab kok malah bengong sih ,hm??kamu mikirin apa?"ucap Alka sembari memegang kedua pundak Naya membuat tatapan keduanya saling beradu.

AlkanaWhere stories live. Discover now