TL 12

763 119 50
                                    

Weekend kali ini sedikit berbeda bagi Ara ia sudah bersiap dengan stelan Jersey yang ia kenakan dengan tangan kanannya yang menenteng sepatu dan tangan kirinya yang membawa tas berukuran kecil yang berisi botol minum juga pakaian ganti. Ara sudah mempunya janji bersama teman temannya untuk bermain fun game futsal setelah lumayan lama mereka tak melakukannya padahal dulu acara seperti ini adalah hal rutin yang selalu mereka lakukan bahkan jika hari sudah larut hingga malam

"Ara mau kemana?" Veranda mencegat Ara tepat saat ia baru saja menuruni anak tangga

"Mau futsal sama temen temen" jawab Ara Veranda menatapnya seraya berjalan lebih dekat ke arah Ara

"Anterin dulu mamah sama shani kita juga mau olahraga" Veranda tersenyum Ara mau tak mau mengangguk mengiyakan permintaan Veranda

"Yaudah ara tunggu di luar ya mah" Veranda menepuk pundak Ara kemudian beralih kembali ke dapur dimana Shani sedang membuat bekal mereka untuk nanti

"Ra nanti ajak temen temen kamu main basket di lapangan belakang" Ara terkekeh

"Iya pah tapi temen temen ara lebih suka main bola" Kinal mendengus

"Kamu ini awas jangan sampe lupa waktu" wanti Kinal

"Iya pah" jawab Ara sedikit malas kemudian berjalan ke arah pintu dan menyiapakan mobil yang akan dia pakai kali ini

Ara melirik Shani yang baru saja duduk di sampingnya perempuan itu tak bergeming sedikitpun tapi aura wajahnya terlihat lebih cerah setelah beberapa hari ke belakang Ara melihat Shani sangat murung entah apa yang Veranda ucapkan semalam hingga Shani terlihat sedikit berseri

"Ra awas jangan lupa waktu" Ara sedikit melirik Veranda yang duduk di belakang dengan kaca spion ucapan itu baru saja ia dengar tadi dari mulut Kinal

"Sebentar mah ga lama ko" ujar Ara tetapi Veranda sedikit tak percaya

"Kamu ini kalo main bola suka lupa semuanya"

Ara terkekeh sedangkan Shani diam diam mendengarkan percakapan keduanya meskipun sesekali menjawab pesan teman temannya yang membahas seputar rencana mereka untuk nonton film yang baru saja tayang di bioskop

Ara melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang lagipula tempat yang mereka tuju tak jauh dari mansion kediaman keluarga Warly sepanjang jalan Ara menjadi pendengar Veranda dan Shani yang membahas seputar kegiatan olahraga mereka membuat perjalanan mereka sedikit hidup dan tidak ditelan oleh keheningan seperti biasanya ketika Ara dan Shani duduk di satu mobil yang sama

Sesampainya di sana tak banyak yang Shani katakan ia hanya melirik Ara sekilas lalu keluar membuka pintu mobil setelah Veranda keluar lebih dulu memberi ruang untuk mereka berdua Ara menghela nafas bagiamana cara membuat Shani berbicara padanya suara dering ponsel membuat Ara tersadar dari lamunannya melihat nama Olla di sana Ara langsung memutar stir mobilnya karena sudah pasti teman temannya menunggu kedatangan Ara

Sesampainya Ara di gor tempat mereka membuat janji seperti yang ia duga sudah ada Mira, Oniel, Zee, dan juga Olla disana ditambah beberapa teman mereka yang lainnya yang akan menjadi lawan mereka berlima untuk pertandingan kali ini

"Nah ini dia yang di tunggu tunggu!" Olla sudah berkacak pinggang melihat Ara yang berjalan menenteng tas dan sepatunya

"Kebiasaan deh lo telat mulu" sambar Oniel saat Ara meletakan barang barangnya

"Iya maaf nganterin nyokap gue ke tempat olahraga dulu" Olla mengerlingkan matanya malas sedangkan Zee yang sedang terduduk bangkit berdiri

"Ayo guys pemanasan dulu!" Ajaknya semangat

Setelah melakukan pemanasan babak satu dimulai semuanya berjalan lancar layaknya pertandingan resmi tensi yang terasa cukup panas karena mereka mempertaruhkan gengsi juga uang taruhan dengan nominal yang lumayan, banyak pelanggaran pelanggaran sedikit keras yang mereka lakukan satu sama lain atau mungkin juga karena lama tidak bermain seperti ini

TWO LOVEWhere stories live. Discover now