Hello Aira? [On going]
Table of contents

    YOU ARE READING

    Hello Aira? [On going]

    Teen Fiction

    "Hello Aira, bolehkah aku membuka pintu hatimu?" ~Aresa Pratama~ #Campus daily Cerita hanya untuk penikmat cerita bermutu. Karena campus daily jelas disini para tokoh sudah dewasa dan bukan 17 tahun kebawah. Bijak dalam membaca. Terimakasih^

    #adult #aira #aresa #broken #bully #campus #cool #fiksiremaja #kerja #love #lovescenario #modern #romansa #silent #teen

    Chapter 6

    21 9 1 
                                        
    
                                              
    Sesampainya di rumah Aira langsung membersihkan diri dan beristirahat. Ia menatap langit-langit kamar dengan pikiran yang melayang entah kemana.
    Ting
    Aira
    Ting
    Ini Ares
    Aira mengernyit, darimana dia mendapatkan nomornya? Aira menepuk jidatnya, pasti dari grup kelas. Pantas saja. 
    Ting
    Besok gue jemput, sharelook alamat lo sekarang
    Aira
    Nggak usah, aku bisa berangkat sendiri
    Ting
    Awas kalau lo ngga Dateng
    Aira
    Iya-iya
    Ting
    Save nomor gue!
    Ting
    Udah di save belum woy?
    Aira
    Buat apa?
    Aresa Pratama
    Ya save aja, ngga usah banyak nanya
    Aira
    Udah
    Aresa Pratama 
    Y
    "Menyebalkan." dengus Aira
    Aresa Pratama 
    Tidur
    Aira membacanya saja  tidak berniat untuk membalasnya.
    Aresa Pratama 
    Anjir diread doang
    Aresa Pratama 
    Oh ya siapin diri lo buat besok, gue cuma mau mastiin temen-temen gue sehat semua bukan karena peduli sama lo.
    Aira
    Iya. Makasih ya
    Aresa Pratama 
    Y
    Aira mematikan ponselnya. Berjala  menuju lemari mengambil ransel miliknya. Memasukkan beberapa baju dan perlengkapan camping seadanya.
    "Aira ..."
    "Eh mamah, sini masuk mah."
    "Kamu sedang apa sayang?" tanya mamah setelah masuk dan menutup pintu kamar
    "Aira izin pergi besok ya mah. Aira ada camping sama temen kelas Aira."
    "Berapa lama?"  
    "Dua hari satu malam aja kok mah."
    Mamah Aira mengangguk, "ada barang yang kurang? Nanti mamah beliin."
    "Enggak mah. Aira cuma minta bikinin bekel makan buat besok."
    Mamah Aira mengangguk, "besok mamah buatkan, jam berapa kamu berangkat?"
    "Jam 1 sudah kumpul dirumah temen mah. Perjalanan sekitar 2 jam, jadi kemungkinan sampai di lokasi sore."
    "Berangkat dengan siapa? Mamah antar mau?"
    "Eh engga usah, mamah masih sakit jadi biar Aira pesan ojek aja." tolak Aira
    "Yausah kalau gitu. Sekarang kamu tidur. Lanjutkan packing besok saja, besok mamah bantu." 
    "Iya mah."
    Keesokan paginya Aira mengemas barang-barang dibantu oleh sang mamah, "kamu hanya bawa satu ransel saja?"
    Aira mengangguk, "ini sudah cukup."
    Setelah makan pagi Dira dan Inara menghampiri keduanya. Mereka menatap keduanya dengan pandangan bingung, "kak Aira mau kemana?" tanya Inara
    "Kakak kamu mau camping, sayang." jawab mamahnya
    "Wahh pasti seru! Nanti Ara beliin oleh-oleh ya kak." 
    "Camping itu apa?" Tanya Dira
    "Seperti kemah sayang."
    Hello Aira? [On going]Where stories live. Discover now