13

115 9 0
                                    

Somi terbangun dari pingsannya. Dia melihat sekitar ada mas dan abangnya, serta beberapa teman ekskulnya. Somi dibawa ke ruang UKS. "Somi..." Sapa mas.

"Mas kok di sini?" Tanya Somi.

"Mas langsung ke sini begitu Jungkook ngasih tau Somi pingsan! Mas bawa mobil, nanti kamu pulang sama mas!"

Somi hanya mengangguk kepalanya nurut. Dia begitu lemah dan masih syok dengan kejadian hari ini. "Pulang sekarang ya?" Ajak Jungkook.

Somi kembali menganggukkan kepalanya. Jungkook mengisyaratkan Somi untuk digendong di belakangnya. Somi langsung memeluk Jungkook dari belakang. Jungkook langsung berdiri dan membawa Somi di gendongannya dengan enteng. Wonwoo mengucapkan terimakasih dan pamit kepada anak-anak ekskul dance, dia berjalan menyusul Jungkook dan Somi.

.

"Setelah kejadian itu, gimana respon sekolah?" Tanya Taehyung pada Wonwoo.

Kali ini Taehyung dan Wonwoo sedang mengerjakan projek mereka di area kampus yang menyediakan wifi. Taehyung mendapat cerita dari Jungkook perihal ancaman Somi, jadi dia ingin tau ceritanya melalui Wonwoo. "Sekolah langsung menghukum anak-anak yang terlibat. Tidak boleh ikutan kegiatan ekskul, diskors tiga pekan dan harus melakukan bakti sosial."

"Kenapa gak dikeluarin dari sekolah ya? Aneh!"

Wonwoo mengangkat bahunya, tanda dia juga tidak tau. "Gue cuma berharap semoga Somi aman sih di sekolah. Gak tega gue liat dia ketakutan terus begitu di sekolah"

Taehyung tersenyum melihat bagaimana Wonwoo begitu khawatir kepada adiknya. "Tapi gue agak tenang, ada Jungkook satu sekolah dengan Somi!"

"Lo bisa percaya pada Jungkook!"

"Cuma dia emosinya belum bisa terkontrol. Itu saja yang bikin gue agak resah sama tu bocah!"

"Lucu ade lo tau!" Wonwoo langsung mendelik pada Taehyung. Lucu? Kek preman gitu lucu?!

"Gimana perkembangan lo sama adik gue?!" Wonwoo fokus matanya ke monitor laptop, tapi dia menunggu jawaban dari Taehyung.

Tanpa disadari pipi Taehyung memerah ketika ditanya seperti itu oleh Wonwoo. Dia tertawa mencoba menghilangkan rasa gugup. "Perkembangan gimana? Gue sama Jungkook biasa aja!"

"Adik gue naksir sama lo!"

"Begitu juga sepupu gue, naksir sama lo!"

Wonwoo mengernyitkan dahinya. Dia tau maksud Taehyung siapa, pipinya juga ikut memerah. "Hah? Siapa?!"

"Jangan pura-pura gak tau! Kim Mingyu lah!"

Tring

Terdengar notif masuk ke handphone Wonwoo. Secara bersamaan mereka melihat handphone Wonwoo. Terlihat chat masuk dari kontak yang diberi nama 'Mingyu' dengan pesan "Mas Nu, udah pulang ke rumah?"

Taehyung terkekeh, Wonwoo langsung mengambil handphone-nya dan menyimpannya di ransel. "Anak SMA sekarang begitu luar biasa ya. Nekad banget naksir sama orang yang lebih tua dari mereka!"

Wonwoo tidak menjawab ucapan Taehyung, lebih memilih memfokuskan pada pekerjaannya. "Jadi, kalau begini gimana?" Tanya Wonwoo mengalihkan pembicaraan, memperlihatkan laptopnya pada Taehyung.

.

"Ma, Jungkook butuh peralatan Taekwondo sama basket" pinta Jungkook pada mama Jeon.

Mama Jeon menatap lama Jungkook. Dia menghela nafas sebentar dan memasang wajah sedih. "Sayang, kalau bulan depan bagaimana?"

"Gak bisa sekarang ya?"

"Iya, sayang. Mas baru minta uang untuk keperluan kuliahnya, Somi juga minta sesuatu untuk pembelajaran di sekolah..."

Jeon Siblings (Jeon Wonwoo, Jeon Jungkook, Jeon Somi)Where stories live. Discover now